KKB Serang Masyarakat yang Gelar Tradisi Bakar Batu, Acara Dihadiri Bupati Puncak Willem Wandik

TRIBUN-PAPUA.COM - Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) kembali berulah, dengan cara menyerang masyarakat yang tengah menggelar tradisi bakar batu.

Penyerangan itu dilakukan oleh KKB di Kampung Kago, Distrik Ilaga, Kabupaten Puncak, pada Kamis (8/7/2021).

Bahkan, terjadi baku tembak antara KKB dengan pasikan TNI sekira pukul 13.30 WIT.

Diketahui, tradisi itu bertujuan sebagai bentuk syukur atas situasi keamanan yang mulai kondusif di wilayah tersebut.

Baca juga: KKB Tembaki Masyarakat saat Tradisi Bakar Batu di Kampung Kago, TNI-Polri Lakukan Pengejaran

Baca juga: 5 Anggota KKB Egianus Kogoya Teror TNI-Polri yang Antar Logistik di Nduga

"Ya benar (ada kontak senjata) tapi tidak ada korban," ujar Danrem 173/PVB Brigjen TNI Iwan Setiawan, saat dihubungi melalui sambungan telepon, Kamis.

Acara bakar batu tersebut dihadiri Bupati Puncak Willem Wandik bersama Forkompinda Kabupaten Puncak.

KKB, kata Iwan, menembak ke arah masyarakat yang sedang berkumpul dalam prosesi bakar batu.

Aparat keamanan yang berjaga di lokasi acara pun membalas tembakan itu.

Namun, kelompok itu kabur ketika aparat keamanan membalas.

"Personel masih melakukan pengejaran," kata dia.

Iwan belum bisa memastikan kelompok mana yang melakukan penembakan.

"Kemungkinan yang menganggu adalah kelompok Lekagak Telenggen atau kelompok Teri Mayu yang berada di sekitar muara," kata Iwan.

Baca juga: KKB Kembali Berulah di Nduga, 3 Aparat Terluka setelah Kontak Senjata dengan Anggota Egianus Kogoya

Baku Tembak

Baku tembak kembali terjadi di Distrik Keneyam, Kabupaten Nduga, Papua, Selasa (6/7/2021) siang.

Menurut Pangdam XVII/Cenderawasih Mayjen Ignatius Yogo Triyono, kelompok penyerang diduga dari kelompok krminal bersenjata (KKB) Egianus Kogoya.