Cara Menggunakan Cengkeh sebagai Obat, Bisa Redakan Kulit Gatal hingga Sakit Gigi
Apalagi, cengkeh memang sering menjadi bahan herbal untuk makanan, obat-obatan, campuran di rokok kretek.
Spray disinfektan
Minyak cengkeh mengandung senyawa eugenol yang terbukti memiliki efek yang baik sebagai antibakteri dan antijamur. Oleh karena itu, rempah ini bisa digunakan untuk disinfektan sehari-hari.
Untuk membuat larutan minyak cengkeh sebagai disinfektan, rekomendasi perbandingan yang dianjurkan oleh National Association for Holistic Aromatherapy adalah 10 sampai 15 tetes minyak cengkeh dicampur ke dalam 30 mililiter air ke dalam botol spray.
Kocok botol setiap sebelum menggunakannya. Anda bisa menggunakan larutan ini sebagai disinfektan meja dapur setelah menyiapkan bahan makanan, atau permukaan lainnya di rumah Anda.
Meredakan sakit gigi
Jika Anda sakit gigi dan belum sempat ke dokter gigi, minyak cengkeh bisa jadi solusi sementara Anda. Caranya adalah siapkan minyak pelarut apa saja yang boleh dimakan, seperti minyak kelapa dan minyak zaitun, kemudian masukkan beberapa tetes minyak cengkeh.
Celupkan kapas kecil yang telah dibulatkan ke dalam campuran minyak tersebut, lalu tempelkan ke gigi yang sakit dan berlubang. Hindari minyak terkena ke bagian gusi Anda karena bisa membuat iritasi. Anda bisa mengulangi langkah ini setiap dua jam sekali.
Baca juga: Cengkeh Bisa Bantu Tubuh Melindungi dari Kanker, Simak Penjelasannya
Saran penggunaan
Minyak cengkeh memiliki konsentrasi yang sangat tinggi sehingga berpotensi mengiritasi kulit jika tidak hati-hati dalam mengencerkannya dengan minyak atau air. Jika Anda merasakan kulit merah, gatal, bengkak, atau merasa terbakar, itu merupakan tanda kulit iritasi.
Selain iritasi, ada pula yang alergi terhadap senyawa di dalam minyak cengkeh. Segera hentikan penggunaan minyak cengkeh sebagai obat, jika terjadi iritasi.(*)
Artikel tentang Cengkeh lainnya
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "3 Cara Menggunakan Cengkeh sebagai Obat di Rumah"