PON XX Papua
Satgas Covid-19 Papua : Pelaksanaan PON 2021 Menunggu Titah Presiden Joko Widodo
Kepastian pelaksanaan Pekan Olahraga Nasional (PON) XX masih menunggu pengumuman resmi dari Presiden RI Joko Widodo
Penulis: Arni Hisage | Editor: Maickel Karundeng
lihat foto
Laporan Wartawan Tribun-Papua.com, Tyo Effendy
TRIBUN-PAPUA.COM, JAYAPURA – Kepastian pelaksanaan Pekan Olahraga Nasional (PON) XX masih menunggu pengumuman resmi dari Presiden RI Joko Widodo, khususnya tentang mekanisme dari tiap pertandingan yang akan digelar.
Khususnya terkait dengan regulasi tentang perijinan kehadiran penonton ditiap venue yang terbagi menjadi 4 daerah penyelenggara di Tanah Papua.
Demikian disampaikan Ketua Satuan Tugas (Satgas) Covid-19 Papua Welliam Manderi kepada Tribun-Papua.com,Jumat (13/8/2021) malam.
Baca juga: Beredar Kabar Victor Yeimo Sakit, Kapolda Papua: Itu Sengaja Diciptakan
"Minggu kedua bulan September nanti Presiden RI Joko Widodo akan putuskan pelaksanaan PON XX Papua akan tetap berjalan dengan penonton atau tidak," kata Ketua Satgas Covid-19 Papua.
Welliam Manderi mengatakan masih perlu banyak pertimbangan yang harus dievaluasi dari Provinsi Papua berkaitan dengan gelombang kedua Covid-19 yang kembali melanda tanah air pada Juli lalu.
Baca juga: Persipura Nyaman Gelar Latihan di Malang, Jaksen F Tiago: Banyak Klub Lokal Bisa Diajak Uji Tanding
"Khususnya Kota Jayapura yang hingga kini masih berstatus Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) level 4,"ujar Welliam Manderi.
Ia beserta jajaran Satgas Covid-19 setempat berupaya segera menurunkan tingkat penyebaran virus yang masif di Ibu Kota Provinsi Papua.
Salah satunya dengan cara menutup akses keluar masuk di Kota Jayapura setelah pukul 20.00 WIT hingga 6.00 WIT setiap hari.
Baca juga: Info CPNS 2021: Cara Cek Hasil Seleksi Administrasi CPNS 2021 di Instansi Pusat
"Kami juga akan terus bergandengan tangan bersama TNI/Polri untuk mempercepat tingkat Vaksinasi di Bumi Cenderawasih agar pelaksaan PON dapat berjalan dengan penonton,"katanya.
Baca juga: Densus 88 Tangkap Seorang Terduga Teroris di Medan saat Berada di Rumah Mertuanya
Ia menambahkan dari empat klaster pelaksana PON, masyarakat wajib telah divaksinasi sebesar 70 persen agar agenda tersebut dapat terlaksana dengan penonton.(*)
