ypmak
Yayasan Pemberdayaan Masyarakat Amungme dan Kamoro (YPMAK)

Jemput Pasien Covid-19, Petugas Ambulans Diadang Warga: Bawa Parang dan Bensin, Teriak Bakar-bakar

Petugas ambulans tak hanya nyaris dibunuh, ada pula warga yang memegang bensin dan hendak melakukan pembakaran.

(KOMPAS.COM/RAHMAT RAHMAN PATTY)
Ilustrasi petugas ambulans - Petugas ambulans tak hanya nyaris dibunuh, ada pula warga yang memegang bensin dan hendak melakukan pembakaran. 

Betapa terkejutnya mereka saat tiba di lokasi. Keduanya melihat sejumlah warga tampak mengamuk, memegang parang dan bensin serta mendekati ambulans yang dikemudikan Yoseph.

Ada warga yang sempat mengayunkan parang hingga berteriak akan membakar ambulans.

Mereka pun akhirnya lari menyelamatkan diri dan menghindari amukan warga.

Ini respons bupati

Menanggapi kejadian itu, Bupati Sikka Fransiskus Roberto Diogo merasa kecewa.

Dia berharap peristiwa serupa tidak akan terjadi.

Pemerintah pun berjanji akan memberikan edukasi pada warga.

"Prinsipnya kita terus berikan edukasi kepada warga agar kejadian itu tidak perlu terjadi lagi," ungkap Fransiskus melalui sambungan telepon, Senin sore.

(Kompas.com/ Kontributor Maumere, Nansianus Taris)

Berita daerah lainnya

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul ""Saya Keluar dari Ambulans, Warga Sempat Ayunkan Parang, Bawa Bensin dan Teriak Bakar-Bakar""

Sumber: Kompas.com
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved