Bocah 5 Tahun Hanya Bisa Menangis Lihat Adiknya Tak Bernyawa, Ditinggalkan Orangtua di Warung Kosong
Balita bernama Niko (usia 1 tahun 8 bulan) ditemukan tergeletak tak bernyawa di sebuah bangunan warung kosong.
TRIBUN-PAPUA.COM - Bocah 5 tahun bernama Niken, hanya bisa menangis saat melihat sang adik balita bernama Niko (usia 1 tahun 8 bulan) ditemukan tergeletak tak bernyawa.
Keduanya ditemukan oleh di sebuah bangunan warung kosong, Kecamatan Talang Ubi, Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) Sumatera Selatan, Kamis (26/8/2021).
Warga dari Simpang Pintu, Desa Benakat Minyak itu, menemukan Niken yang sedang menangis melihat adiknya tak bergerak lagi.
Informasi dihimpun, mayat bocah dan kakaknya tersebut ditemukan Kamis (28/8/2021) sekitar pukul 14.00 WIB di warung milik saksi Rian Mardiansyah yang sedang dibangun di Jalan Simpang Pintu.
Baca juga: Detik-detik Aksi Perampokan di Medan, Jukir Ditembak Pelaku di Leher saat Halangi dengan Kayu
Baca juga: 4 Pejabat di Jember Terima Honor Total Rp 282 Juta, Upah sebagai Pengarah Pemakaman Covid-19
"Saya rencana mau mengukur pintu warung. Tiba-tiba saya melihat ada dua anak di dalam bangunan. Satu menangis (Niken, kakaknya Red) dan satu (Niko,red) tergeletak dan tidak bernapas lagi," ujar Rian, warga Desa Sungai Baung, Kecamatan Talang Ubi, Kamis.
Mengetahui itu, dirinya langsung memberi tahu warga setempat dan kepala desa.
"Setelah warga ramai baru diketahui bahwa korban merupakan warga SP 6, Desa Semangus, Kecamatan Talang Ubi," terangnya.
Sedangkan Niken mengaku, dirinya sempat bersama kedua orangtuanya mengendarai sepeda motor lalu meninggalkannya di lokasi kejadian.
"Kami ditinggalkan bapak sama ibu di sini (lokasi kejadian)," ungkapnya.
Tim Elang Unit Reskrim Polsek Talang Ubi pimpinan Ipda Arzuan SH yang sedang melakukan patroli di wilayah tersebut, langsung melakukan olah TKP dan membawa korban ke RSUD Talang Ubi untuk dilakukan visum.
Baca juga: Pengakuan Satpam saat Ditodong Senjata 4 Perampok Toko Emas, Diminta Tutup Mata jika Mau Selamat
Dokter piket RSUD Talang Ubi, dr Yulianti Siregar yang melakukan visum terhadap korban Niko menjelaskan, bahwa korban tidak mengalami luka kekerasan serius yang menyebabkan kematian.
"Korban diperkirakan telah meninggal sejak 6-12 jam lalu. Ada beberapa luka ringan di bagian tubuh korban. Kalau luka yang besar atau fatal yang menyebabkan kematian, tidak ada. Namun untuk memastikan kematiannya harus dilakukan autopsi," terangnya.
Terpisah, Kapolsek Talang Ubi Kompol Alfian Nasution SH, melalui Kanit Reskrim Ipda Arzuan SH mengatakan, bahwa pihaknya saat ini tengah memburu pelaku yang identitasnya yang sudah diketahui.
"Saat ini kita langsung mengejar pelaku, berdasarkan keterangan saksi-saksi dan olah TKP. Korban sudah di RSUD Talang Ubi dan kakak korban Niken yang masih berusia 5 tahun, sudah bersama keluarganya," tegasnya.(TribunSumsel.com)
Artikel ini telah tayang di TribunSumsel.com dengan judul BREAKING NEWS: Geger Temuan Mayat Balita di PALI, Ditinggal OrangTua Bersama Kakak di Warung Kosong