ypmak
Yayasan Pemberdayaan Masyarakat Amungme dan Kamoro (YPMAK)

Curhat Praka Dirham sebelum Gugur Lawan KKB, Ingin Boyong Anak Istrinya ke Pangkep Sulsel

Sebelum gugur diserang KKB, Praka Muhamad Dirhamsyah, prajurit TNI AD sempat mengungkapkan keinginannya jika selesai dinas di Papua.

Kolase Tribun-Papua.com/Safwan Raharusun dan Dok Keluarga/Fabebook Baso
Potret Praka Muhammad Dirhamsyah. Praka Dirham adalah 1 dari 4 prajurit TNI yang gugur pada insiden penyerangan di Pos Rayon Militer (Posramil) Kisor, Kabupaten Maybrat, Papua Barat, Kamis (2/9/2021). 

Praka Dirham

Pratu Zul Ansari

Lettu Chb Dirman

Baca juga: Gubernur Mandacan Minta TNI dan Polisi Tangkap Penyerang Posramil Kisor Maybrat

Panglima Kodam XVIII/Kasuari, Mayjen TNI I Nyoman Cantiasa membenarkan penyerangan yang terjadi di Pos Rayon Militer (Posramil) Kisor, Kampung Kisor, Distrik Aifat Selatan Kabupaten Maybrat, Papua Barat, pada Kamis (2/9/2021) dini hari

"Diduga ini lakukan oleh kelompok separatis teroris, menggunakan senjata tajam," ujar Cantiasa, saat jumpa pers di Kodam XVIII/Kasuari, Kamis (2/8/2021).

Atas insiden tersebut, empat orang prajurit gugur, dua prajurit mengalami luka bacok.

Sedangkan lima orang lainnya dalam kondisi aman.

"Saya selaku Panglima Kodam XVIII/Kasuari, langsung perintahkan Komandan Komando Resort Militer (Korem) 181 Praja Vira Tama, untuk melakukan pengejaran terhadap pelaku," Kata Cantiasa.

"Kalau dia berani bermain, maka kita harus hancurkan."

Selain itu, pihaknya telah melakukan koordinasi dengan Bupati Maybrat dan Kapolda Papua Barat.

Ia mengatakan, situasi di Maybrat sudah berangsur kondusif.

"Saya sampaikan kepada seluruh masyarakat Papua Barat, agar tetap tenang. Sebagai Panglima Kodam XVIII/Kasuari, saya akan menjamin keamanan wilayah," imbuhnya. (TribunWow.com/Anung)

Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved