Pemuda yang Bunuh Temannya Kabur ke Hutan 2 Hari Tanpa Makan, Hanya Minum Air Sungai
MZA (23), pemuda yang membunuh temannya usai pesta minuman keras ternyata bersembunyi di hutan sekitar dua hari tiga malam.
TRIBUN-PAPUA.COM - MZA (23), pemuda yang membunuh temannya usai pesta minuman keras ternyata bersembunyi di hutan sekitar dua hari tiga malam.
Pelariannya itu pun berakhir dan kini ditangkap anggota Polres Blitar.
Saat ditangkap, MZA hanya memakai celana pendek dan kaos oblong. Ia pun bertahan di hutan itu tanpa makan selama dua hari tiga malam.
Baca juga: Viral Video Ibu Jambak Rambut Anak di Warung, Langsung Pucat saat Didatangi Petugas Kepolisian
Baca juga: Viral Siswa SD Seberangi Sungai Naik Kotak Styrofoam, Camat Jelaskan hingga Reaksi Susi Pudjiastuti
Kasat Reskrim AKP Ardyan Yudho Setyantono mengatakan, MZA langsung kabur ke hutan setelah membunuh temannya, AM (31).
"Ketika kami tangkap di sebuah gubuk di dalam hutan tadi malam, pelaku kedinginan dan kelaparan," ujar Yudho yang memimpin anggotanya melakukan pengejaran terhadap MZA, Jumat (24/9/2021) sore.
MZA ditangkap saat tertidur di sebuah gubuk di dalam hutan wilayah Desa Pinggirsari, Kecamatan Ngantang, Kabupaten Malang, Kamis (23/9/2021) malam.
Yudho membenarkan, MZA awalnya kabur menggunakan sepeda motor. Namun, sepeda motor itu ditinggalkan di pinggir hutan.
MZA memilih bersembunyi di sebuah gubuk di hutan setelah berpapasan dengan polisi yang mengejarnya pada Rabu (22/9/2021) pagi.
Baca juga: Oknum ASN Pemkab Yahukimo Punya Hubungan dengan Pentolan KKB, Simpan Amunisi di Rumahnya
Mengaku tidak makan
Selama bersembunyi di hutan, MZA tidak makan. Ia hanya meminum air dari sungai.
"Ada sungai di hutan di sekitar lokasi penangkapan. Airnya memang jernih. Seandainya tidak ketemu air minum, dia tidak akan bisa bertahan selama itu," ujarnya.
Yudho menyebut, gubuk yang jadi tempat persembunyian MZA itu berada tidak jauh dari lahan pertanian warga. Terdapat tanaman jagung dan singkong di sana.
Namun, MZA mengaku tidak berani keluar hutan dan mengambil tanaman warga karena takut ketahuan.
"Kami juga sempat menanyakan ke warga apakah ada jagung dan singkong di kebun yang hilang, katanya tidak ada," tutur Yudho.
Yudho mengaku heran dengan kemampuan MZA bertahan di hutan tanpa makan selama dua hari tiga malam.
Ditambah lagi, ujarnya, MZA hanya memakai celana pendek dan kaos oblong di tengah udara yang sangat dingin di wilayah lereng Gunung Kawi itu.
Baca juga: Terduga Pelaku yang Tembak Ustaz hingga Tewas di Tangerang Terekam CCTV, Sempat Mondar-mandir
Baca juga: 57 Atlet dari 7 Cabor Akan Wakili Papua Dalam Parade Defile Saat Opening Ceremony PON XX
Sebelumnya, MZA nekat membunuh temannya, AM, setelah meminum minuman beralkohol bersama di Desa Soso, Kecamatan Gandusari, Selasa malam.
Awalnya, MZA, AM, Fery, dan Anja, asyik minum minuman beralkohol bersama. Namun, AM dan Fery lalu pamit membeli rokok.
MZA dan Anja lalu mencari kedua kawannya itu karena tak kunjung kembali ke lokasi. Mereka lalu menemukan AM dan Fery tak jauh dari lokasi.
MZA lalu mengajak kedua temannya itu melanjutkan minum miras. Namun, AM menolak ajakan itu. MZA dan AM pun sempat cekcok.
Namun, empat sekawan itu akhirnya membubarkan diri. MZA diantar pulang oleh Anja. Di perjalanan, MZA melihat AM sedang jalan ke rumah.
MZA menghampiri dan menggorok leher AM dari belakang. AM sempat berlari mencari pertolongan sebelum terjatuh di pinggir jalan.
(*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "3 Malam Bersembunyi di Hutan, Pemuda yang Bunuh Temannya Tidak Makan, Hanya Minum Air Sungai"