ypmak
Yayasan Pemberdayaan Masyarakat Amungme dan Kamoro (YPMAK)

Takut Diceraikan Istri, Napi Kasus Narkoba Kabur dari Lapas Pontianak

Seorang bandar narkoba bernama Saleh Kurap kabur dari Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Pontianak, Kalimantan Barat (Kalbar).

(HENDRA CIPTA/KOMPAS.COM
Saleh Kurap, narapidana yang kabur dari Lapas Pontianak 

TRIBUN-PAPUA.COM - Seorang bandar narkoba bernama Saleh Kurap kabur dari Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Pontianak, Kalimantan Barat (Kalbar).

Ia akhirnya tertangkap di sekitar Kecamatan Sungai Kakap, Kabupaten Kubu Raya, Kalbar, pada Kamis (30/9/2021).

Kepada wartawan, Saleh mengaku kabur karena takut diceraikan istri ketiganya.

Baca juga: Polisi yang Nyambi Jadi Debt Collector di NTB Terancam Dipenjara, Polda NTB: Kami Tindak Tegas

Baca juga: Komnas HAM Benarkan Seorang Warga Sipil Meninggal Pascapenyerangan Posramil Kisor

"Saya mau diceraikan, jadi saya cari cara untuk keluar," kata Saleh kepada wartawan di Mapolres Kubu Raya, Kamis siang.

Sementara itu, Kapolres Kubu Raya AKBP Jerrold Hendra Josef Kumontoy mengatakan, setelah diperiksa Kurap Kurap akan langsung diserahkan kepada pihak Lapas Kelas IIA Pontianak.

"Langsung kita serahkan kepada pihak Lapas," kata Jerrold.

Diberitakan sebelumnya, Saleh Kurap kabur dari Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Pontianak, Kalimantan Barat.

Dia diduga melarikan diri pada Jumat (2/9/2021) dini hari, sekitar pukul 02.00 WIB.

Baca juga: Viral Aksi Dugem di Kafe Tanpa Prokes, Tempat Pernah Kena Sanksi hingga Pemilik Dipanggil Satpol PP

Kepala Lapas Kelas IIA Pontianak Farhan Hidayat mengatakan, untuk menemukan jejak Saleh Kurap, petugas melacak ke sejumlah tempat yang berpotensi didatangi Saleh.

Salah satunya adalah rumah Saleh yang berada di wilayah Kecamatan Pontianak Timur, Kota Pontianak.

“Petugas sudah kita sebar. Termasuk ke rumah istrinya,” ucap Farhan.

Tinggal di blok B, kabur lewat blok A

Farhan menjelaskan, Saleh sebenarnya ditempatkan di blok B.

Namun, untuk melarikan diri, Saleh diduga memanjat dan melewati atap sel blok A, yang waktu itu tidak dikunci.

“Saat ini petugas masih mengecek CCTV, soalnya di dinding tidak kelihatan jejaknya,” tuturnya.

Halaman
12
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved