PON XX Papua
Buka-bukaan soal Rincian Kucuran Dana APBN untuk PON XX Papua, Sri Mulyani: Total Rp 10,43 Triliun
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati buka-bukaan soal anggaran negara yang sudah dihabiskan untuk mendukung penyelenggaraan PON XX Papua.
TRIBUN-PAPUA.COM - Anggaran negara untuk mendukung penyelenggaraan Pekan Olahraga Nasional (PON)XX Papua 2021 diketahui mencapai total sebesar Rp 10,43 triliun.
Jumlah tersebut diungkap langsung oleh Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati.
Menurut mantan Direktur Pelaksana Bank Dunia itu, besarnya dana Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) untuk membiayai PON XX Papua sudah dicairkan semenjak tahun 2018 hingga 2021.
Selain itu, dana besar juga dikeluarkan pemerintah pusat untuk keperluan pembangunan infrastruktur baru, terutama sarana dan prasarana olahraga sejumlah cabang olahraga dalam PON XX Papua.
Baca juga: Anak Papua Bersalto Ria di Venue Renang Perairan PON XX Papua: Kami Juga Mau Jadi Atlet
Baca juga: Jokowi Sanjung Dua Lagu Karya Pemuda Papua saat Pembukaan PON XX Viral di TikTok
Seperti diketahui, infrastruktur pendukung di Papua relatif tertinggal dibandingkan daerah lain. Sehingga pemerintah dirasa perlu untuk membangun beberapa sarana olahraga berstandar nasional, bahkan internasional.
Sri Mulyani berujar, penyaluran dana APBN untuk PON XX Papua dilakukan lewat berbagai skema, baik belanja langsung kementerian lembaga maupun transfer ke APBD Provinsi Papua.
"Biaya persiapan dan penyelenggaraan PON ke 20 di Papua dibiayai sejak 2018-2021 oleh APBN (#uangkita) disalurkan melalui APBD (Dana Tambahan Infrastruktur- DTI; Dana Otonomi khusus (DOtsus); Dana Bagi Hasil (DBH), Dana Aokasi Khusus Fisik (DAKF) dan Belanja KL (PUPR, Perhubungan, Menpora, Kominfo, TVRI/REI)," jelas Sri Mulyani dikutip dari akun Instagram resminya, Senin (4/10/2021).
Berikut rincian dana APBN untuk mendukung penyelenggaraan PON XX Papua:
Tahun 2018 (Rp 1,092 triliun)
- Dana Tambahan Infrastruktur (DTI): Rp 881,5 miliar
- Belanja Kementerian/Lembaga: Rp 211,2 miliar
Tahun 2019 (Rp 4,386 triliun)
- Dana Tambahan Infrastruktur (DTI): Rp 716,5 miliar
- Dana Otonomi khusus (DOtsus): Rp 1,44 triliun
- Dana Bagi Hasil (DBH): Rp 1,708 triliun
- Dana Aokasi Khusus Fisik (DAKF): Rp 18,55 miliar
- Belanja Kementerian/Lembaga: Rp 999,66 miliar
Tahun 2020 (Rp 2,598 triliun)
- Dana Tambahan Infrastruktur (DTI): Rp 140,5 miliar
- Dana Otonomi khusus (DOtsus): Rp 1,44 triliun
- Dana Aokasi Khusus Fisik (DAKF): Rp 18,55 miliar
- Belanja Kementerian/Lembaga: Rp 999,66 miliar
Tahun 2021 (Rp 2,373 triliun)
- Bantuan Pemerinth Pusat melalui Kemenpora ke Papua: Rp 1,58 triliun
- Belanja Kementerian/Lembaga: Rp 793,73 miliar
Baca juga: Kericuhan Yahukimo Buat 10 Orang Alami Luka Berat, Langsung Dievakuasi ke Jayapura
Dibuka Presiden Jokowi
Presiden Joko Widodo resmi membuka Pekan Olahraga Nasional (PON) XX di Jayapura, Papua pada Sabtu (2/10/2021). Pembukaan gelaran olahraga empat tahunan ini dipusatkan di Stadion Lukas Enembe.
Jokowi pun mengajak untuk merayakan PON ke-XX ini dengan penuh sukacita, menjunjung tinggi sportivitas, mempererat tali persaudaraan, serta kebersamaan, kesetaraan dan persatuan dan kesatuan bangsa.
Sejumlah artis ternama Indonesia akan mengisi upacara pembukaan PON Papua, mulai dari Tulus, Ruth Sahanaya, Nowela Elizabeth Auparay, Edo Kondologit, Trio Papua, hingga Paduan Suara Gema Chandra Universitas Cenderawasih.
Presenter Raffi Ahmad didaulat menjadi MC upacara pembukaan PON XX Papua ini. Raffi ditemani Intan Saumadina, Piter Ginuy, dan Irsa Yoku. Suami Nagita Slavina itu tampak mengenakan jaket spesial PON XX dan topi adat Papua.(*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Sri Mulyani Ungkap PON XX Papua Habiskan Duit APBN Rp 10,43 Triliun