PON XX Papua
Freeport Dukung Mimika Sport Complex Jadi Tempat TC Atletik
Presiden Direktur PT. Freeport Indonesia (PTFI), Tonny Wennas mendukung Mimika Sport Complex (MSC) sebagai Training Center
Penulis: Ri | Editor: Maickel Karundeng
Laporan wartawan Tribun-Papua.com,Ridwan Abubakar
TRIBUN-PAPUA.COM,TIMIKA - Presiden Direktur PT. Freeport Indonesia (PTFI), Tonny Wennas mendukung Mimika Sport Complex (MSC) sebagai Training Center.
"MSC akan dijadikan Training Center atletik, saya rasa sangat baik dan kami mendukung hal itu,"katanya kepada Tribun-Papua.com, Selasa (5/10/2021) pagi.
"Sehingga kedepannya MSC tidak mangkrak dan akan terus dipakai untuk event-event berikutnya,"ujarnya.
Baca juga: Rudy Project Serahkan 32 Kacamata untuk Peraih Medali Emas Cabor Panahan
Tony mengtakan PT. Freeport Indonesia berkomitmen untuk ikut membangun sumber daya manusia Papua di bidang olahraga, apalagi di MSC memiliki 'indoor stadion' yang tentunya dapat dipakai untuk banyak kegiatan olahraga, seperti bola basket, bola voli, dan lain sebagainya.
"Harapan kami juga stadion ini tidak hanya menghasilkan atlet-atlet akan tetapi juga secara ekonomi dapat meningkat,"ujarnya.
Baca juga: Cabor Basket Tim Putri Bali Hadapi Sulsel di Semifinal, Tim Putra Jalani Laga Hidup Mati Lawan Sulut
MSC dibangun dengan dana sekitar Rp33 juta US dollar pada lahan seluas kurang lebih 12,5 hektare itu tetap terawat dengan baik hingga penyelenggaraan PON 2020.
Dikutip dari Humas PPM Sarana, di MSC mencakup stadion tertutup (indoor stadium), Lintasan lari dengan tribun Barat dan tribun Timur, asrama atlet, serta bangunan penunjang lainnya.
Stadion tertutup diperuntukkan sebagai arena bagi cabang olahraga badminton, bola basket, bola voli dan beladiri.
Baca juga: Pebiliar Putri Sulut, Claudia Warouw Menang atas Jateng
Stadion itu dirancang agar dapat menampung sekitar 5.000-5.500 penonton, termasuk 75 penonton VIP, serta dilengkapi dengan area pertokoan dan perkantoran di dalamnya.
Sementara stadion terbuka dilengkapi dengan jalur lintasan lari jarak pendek dan menengah berstandar internasional serta beberapa cabang atletik lainnya seperti lempar lembing, tolak peluru, lompat tinggi, dan lompat jauh.
Baca juga: Cabor Bulu Tangkis Resmi di Gelar Hari ini di Gor Waringin Kotaraja Hari
Stadion terbuka dilengkapi dengan dua tribun utama di bagian barat berkapasitas 2.200 penonton dan bagian timur berkapasitas 1.300 penonton.
Sedangkan dua asrama atlet putra dan putri masing-masing mampu menampung 50 atlet dan tujuh pelatih di setiap asramanya, dengan total kapasitas sebanyak 100 atlet.
Asrama tersebut juga dilengkapi dengan fasilitas rekreasi (fitness/gym, tempat makan, dsb) yang terdapat di dalam asrama penunjang.(*)