PON XX Papua
Lifter Aceh Zul Ilmi Akan Tampil, Ini Lima Pesaingnya
Lifter Aceh, Muhammad Zul Ilmi tampil di Auditorium Universitas Cendrawasih (Uncen) Jayapura, Papua, Jumat (8/10/2021).
Laporan Wartawan SerambiNews.com, Imran Thaib
TRIBUN-PAPUA.COM, JAYAPURA – Lifter Aceh, Muhammad Zul Ilmi tampil di Auditorium Universitas Cendrawasih (Uncen) Jayapura, Papua, Jumat (8/10/2021).
Atlet asal Aceh Besar ini bertanding di kelas 95 kg putra. Kecuali Zul Ilmi, Aceh juga membawa lifter Olimpiade, Nurul Akmal untuk mengejar target dua medali emas dari cabang angkat besi.
Sebagaimana diketahui, Nurul Akmal dan Zul Ilmi selama ini menjalani latihan di Pelatnas.
Baca juga: Sumatera Utara vs Aceh: Perang Jilid Ketiga
Keduanya dipersiapkan ke Sea Games dan sejumlah even seperti Kejuaraan Asia pada Agustus 2021 lalu.
Meski berstatus sebagai atlet Pelatnas, Muhammad Zul Ilmi dipastikan mendapat tantangan dari lima pesaingnya.
“Semua lawan kita anggap berat. Mereka yang lolos ke PON tentu merupakan atlet terbaik,” ungkap pelatih angkat besi Aceh, Effendi Eria kepada Serambinews, Kamis (7/10/2021) siang.
Menurut Effendi, lawan yang perlu diwaspadai mereka adalah lifter dari Lampung, dan Jawa Timur.
Terlebih, selama dua tahun terakhir, pasti semua atlet sudah melakukan berbagai persiapan dan tentu ada perubahan.
Adapun lima lifter yang bertanding di kelas itu terdiri dari Sofyan Listianto (Jawa Timur), Dorian Yates (Jawa Tengah), Roy Samsul Bahri (Lampung), M Ramadhan (Jawa Barat), dan Agung Boy Sandika dari tuan rumah Papua.
Baca juga: Pesilat Aceh Misran Maju ke Semifinal PON, Bersua Jawa Barat di Perebutan Tiket Final
Effendi mengungkapkan, sebelum turun untuk bertanding, Muhammad Zul Ilmi bersama lima lifter lainnya akan melakukan timbang badan pada Jumat (8/10/2021), pukul 12.00 WIT.
Setelah itu, pukul 14.00 WIT, keenam lifter baru bertanding memperebutkan medali emas.
Baca juga: Klasemen Sementara PON XX Papua hingga Kamis, 7 Oktober 2021: Jawa Barat Dipuncak dengan 55 Emas
Pelaksanaan cabor angkat besi di Auditorium Universitas Cenderawasih (Uncen) menerapkan protokol kesehatan ketat.
Di pintu masuk, relawan menyiapkan tes antigen. Kecuali itu, mereka juga membagikan masker bagi penonton ke venue. (*)