ypmak
Yayasan Pemberdayaan Masyarakat Amungme dan Kamoro (YPMAK)

Mahkota Cenderawasih

Rapper Qhiba Mansawan Ingatkan Wisatawan PON XX untuk Tidak Beli Mahkota Asli Cenderawasih

Rapper dan musisi kenamaan Papua Qhiba Mansawan kembali mengingatkan wisatawan PON XX, untuk tidak membeli mahkota asli Cenderawasih sebagai oleh-oleh

Penulis: Aldi Bimantara | Editor: Maickel Karundeng
Qhiba Mansawan for Tribun-Papua.com
PON XX PAPUA - Rapper kenamaan tanah Papua Qhiba Mansawan, sesaat setelah tampil dalam Opening Ceremony PON XX beberapa waktu lalu. 

Laporan Wartawan Tribun-Papua.com, Aldi Bimantara

TRIBUN-PAPUA.COM, JAYAPURA - Rapper dan musisi kenamaan Papua Qhiba Mansawan kembali mengingatkan wisatawan PON XX, untuk tidak membeli mahkota asli Cenderawasih sebagai oleh-oleh.

Hal itu disampaikan dalam diskusi bersama Earth Hour (EH) Indonesia bertajuk Main ke Timur, Nongkrong Bareng Cenderawasih, Jumat (8/10/2021).

Baca juga: Berkat PON XX Papua, Penghasilan Seniman Lukisan di Merauke Meningkat

"Untuk wisatawan PON XX yang datang ke Papua, tolong bantu kami jaga Burung Cenderawasih dengan tidak membeli mahkota asli,"katanya.

Menurut Qhiba, Burung Cenderawasih merupakan kekayaan alam Papua yang harus dijaga dan dilestarikan, agar dapat dilihat anak cucu di masa depan.

Baca juga: Fakta soal Ramai Rumakiek, Wonderkid Persipura yang Debut Manis di Timnas Indonesia dengan Cetak Gol

Dalam kesempatan itu, ia juga meminta agar wisatawan dapat sadar akan larangan membeli mahkota asli Cenderawasih.

"Biarlah alam Papua yang menjaga burung surga tersebut, kalau saudara semua mau beli, bisa Tas Noken atau Koteka,"ujarnya.

Baca juga: Dwi Gol Akhirul Wadan Menangkan Aceh Atas Sumatera Utara Babak 6 Besar PON XX Papua

Rapper yang terkenal dengan single Rakab Do tersebut, mengajak semua pihak untuk kembali sadar akan keanekaragaman hayati Papua yang harus dilestarikan.

"Banyak karya-karya musik saya yang terinspirasi dari alam dan tanah Papua, untuk itu mari kitong (kita) jaga,"katanya.

Salah satu musisi yang tampil dalam Opening Ceremony PON XX itu juga sangat bangga Papua dapat menjadi tuan rumah yang baik, dalam menyambut tamu dan kontingen dari 34 provinsi.

Baca juga: Sabet Medali Emas, M. Zul Ilmi : Saya Persembahkan Untuk Ibu

"PON XX bagi saya sejarah untuk tanah Papua, dan semua yang terlibat bangga, karena momen ini akan butuh waktu lama, baru terulang kembali di Papua," ujarnya.

Ia menambahkan, sebagai musisi berpesan agar para generasi muda Papua dan Indonesia, dapat terus semangat dalam berkarya di bidang masing-masing.(*)

Sumber: Tribun Papua
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved