ypmak
Yayasan Pemberdayaan Masyarakat Amungme dan Kamoro (YPMAK)

OTT KPK di Riau

Bupati Kuansing Riau Andi Putra Dikabarkan Terjaring OTT KPK, Pengacara Enggan Berkomentar

OTT KPK di Riau dikabarkan menyeret Bupati Kuantan Singingi (Kuansing) Andi Putra. Pengacaranya, Dodi Fernando enggan berkomentar.

(KOMPAS.com/GARRY ANDREW LOTULUNG)
Logo Komisi Pemberantasan Korupsi di Gedung Baru KPK, Kuningan, Jakarta Selatan, Kamis (13/7/2017). 

Rencananya ketika itu Dodi dan Bupati Andi akan bertolak ke Kota Pekanbaru, karena Andi Putra dijadwalkan hadir sebagai saksi dalam sidang kasus dugaan korupsi di Pengadilan Negeri Pekanbaru, Selasa ini.

Namun, Dodi dan Bupati Andi Putra berangkat dengan mobil yang berbeda.

Baca juga: Polisi Artis MP Ambarita dan Jacklyn Choppers Dimutasi, Kok Bisa?

"Saya ada rapat duluan, akhirnya dia (Pak Bupati) langsung, kan agendanya hari ini (Selasa hadir) sidang, sidang di PN Pekanbaru. Iyalah, dia mau duluan. Duluan saja bang, saya bilang. Saya mau rapat dulu sama orang, sama klien kata saya," ujarnya.

"Semalam pun kisaran jam 9 ada juga nelpon. Sekitar jam 9 atau setengah 9 lah," imbuhnya.

Dodi sekali lagi menyatakan, masalah kabar OTT KPK di Riau itu, dirinya belum bisa memberikan keterangan lebih jauh.

"Artinya kalau untuk pemberitaan, saya no komen aja dulu, karena tak tahu pasti juga gimana keadaannya (Pak Bupati) sekarang," ucap Dodi.

Diberitakan sebelumnya, terkait informasi adanya OTT KPK di Riau yang dilakukan oleh tim dari Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) di Kabupaten Kuansing, Provinsi Riau, masih menyisakan tanda tanya.

Pasalnya belum diketahui pasti siapa yang kena OTT, berapa orang yang diamankan, terkait kasus apa, serta apa barang bukti yang disita.

Baca juga: Polisi Selidiki Motif Pengibaran Bintang Kejora di Tower Operator Seluler Manokwari

Bahkan tersiar pula kabar, Bupati Kuansing Andi Putra, ikut kena OTT yang dilakukan petugas lembaga anti rasuah.

Namun hingga kini, belum bisa dipastikan kebenaran informasi itu.

Tribunpekanbaru.com mencoba mengonfirmasi tentang informasi OTT KPK di Kuansing kepada Juru Bicara KPK, Ali Fikri.

Ada 2 kali upaya konfirmasi lewat pesan WhatsApp kepada Ali Fikri yakni pada Senin (18/10/2021) malam tadi, namun tidak dijawab.

Konfirmasi kedua pada Selasa (19/10/2021) pagi ini, barulah Ali Fikri memberikan penjelasan singkat.

"Informasi yg kami peroleh, benar ada kegiatan KPK dimaksud. Saat ini tim KPK masih melakukan pemeriksaan," jawab Ali.

"Nanti akan diinfokan lebih lanjut," imbuh Ali Fikri.

Halaman
123
Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved