ypmak
Yayasan Pemberdayaan Masyarakat Amungme dan Kamoro (YPMAK)

KKB Papua

Di Papua 2 Oknum Polisi Jual Amunisi ke KKB, di Aceh Dantim BAIS TNI Tewas Tertembak OTK

Keduanya masih dalam proses pemeriksaan intensif di Polres Nabire, dan belum ada penjelasan lebih soal status kedua anggota Polri tersebut.

Editor: Roy Ratumakin
Unsplash.com/@r1ppy
Ilustrasi Peluru 

TRIBUN-PAPUA.COM, JAYAPURA - Rabu (27/10/2021), Satgas Nemangkawi berhasil menangkap dua oknum Polisi yang betugas di Nabire, Papua dimana keduanya diduga menjual amunisi ke Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB).

Hal tersebut dibenarkan Kasatgas Gakum Nemangkawi Kombes Pol Faisal Ramadhani.

Kedua oknum anggota Polisi tersebut telah diamankan di wilayah Kabupaten Nabire.

Dua oknum tersebut berinisial JPO dan AS.

Baca juga: Dua Oknum Polisi Didiga Jual Amunisi ke KKB Dibekuk Satgas Nemangkawi di Nabire Papua

Keduanya masih dalam proses pemeriksaan intensif di Polres Nabire, dan belum ada penjelasan lebih soal status kedua anggota Polri tersebut.

Selang sehari, tepatnya Kamis (28/10/2021) terjadi penembakan di Jalan Lhok Krincong, Gampong Lhok Panah, Kecamatan Sakti, Kabupaten Pidie, Aceh.

Anggota TNI tersebut adalah Kapten Inf Abdul Majid (53).

Kabid Humas Polda Aceh Kombes Pol Winardy mengatakan, anggota TNI yang meninggal tersebut merupakan Komandan Tim (Dantim) Badan Intelijen Strategis (BAIS) TNI di wilayah Pidie.

"Benar itu info-nya. Korban yang meninggal dunia anggota TNI/BAIS," ujar Winardy dikutip Tribun-Papua.com dari laman Kompas.

Winardy mengatakan, kasus penembakan itu merupakan ranah POM TNI. Namun, Polda Aceh siap membantu untuk mengungkap pelaku dan motifnya.

Baca juga: MM dan VLH, Pembunuh Juragan Emas Jadi Tahanan Jaksa

Di hari yang sama juga terjadi kasus penembakan.

Sebuah pos polisi di Panton Reu, wilayah Polresta Aceh Barat, Aceh, ditembaki oleh orang tak dikenal (OTK) pada Kamis, pukul 03.15 WIB.

olah TKP, petugas menemukan sejumlah selongsong dan proyektil peluru dengan kaliber 7,62 x 39 mm dan 5,56 x 45 mm yang berserakan di sekitar lokasi kejadian.

Baca juga: Masih Terhalang Legalitas, Harapan Jacksen Gustavo Hedipo Main Kontra Persib Bandung

"Ada selongsong dan proyektil peluru yang menempel di dinding pos polisi dan pada mobil masyarakat yang parkir di sekitar TKP," ujar Winardy.

Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa penyerangan pos polisi tersebut. Sementara untuk kerusakan serta kerugian sedang dalam inventarisir petugas. (*)

Sumber: Tribun Papua
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved