Jeri Agus Yudianto: Perkembangan Digital di Papua Dibagi Tiga Tahap

Laporan Wartawan Tribun-Papua.com, Tirza Bonyadone 

TRIBUN-PAPUA.COM, JAYAPURA - Kepala Dinas Komunikasi dan Informasi Provinsi Papua Jeri Agus Yudianto mengatakan, perkembangan digital di Papua terbagi menjadi tiga tahapan. 

Sebelum tahun 2015 jalur transportasi menggunakan plat form transport satelit. 

Kala itu, kata Jeri, akses mobile phone belum menggunakan gambar bergerak. 

"Ini karena kondisi kita kebanyakan di Kota Jayapura mungkin masih 2G atau 3G," tuturnya saat mengikuti acara Nokenku Ngobrol Keren tentang Literasi Keuangan, Selasa (30/11/2021). 

Baca juga: Rakyat Papua Minta Penegak Hukum Segera Periksa Aliran Dana Otsus, Ada Apa?

Sejak 2015 hingga 2019, ada sebuah terobosan luar biasa selain satelit yakni jalur transport baru yang dibangun oleh PT Telkom Indonesia. 

"Kemarin mereka baru mengeluarkan Sulawesi Maluku Papua Cable Sytem (SMPCS) dan ini terobosan luar biasa, yang mengitari wilayah selatan dan utara Papua," jelasnya. 

Artinya, ini merupakan jalur transport yang besar dan bisa menghantar akses internet saat digunakan masyarakat. 

"Namun, untuk kestabilannya sendiri kami akui tidak stabil karena dalam kurung waktu tersebut, kita bisa mengalami tiga kali kabel optik putus di wilayah utara," katanya.

Baca juga: Ada Mimpi Besar Papua Selatan Dibalik Skuad Bertabur Bintang Persimer Merauke

Menurut Jeri, hal ini disebabkan karena kondisi geografis Papua yang ekstrem, namun itu merupakan fase ke-dua. 

Sementara itu, untuk fase yang ke-tiga ini usai memasuki tahun 2019, selain ada SMPCS Optik kemudian Pemerintah Pusat mengeluarkan Palapa Ring Timur (PRT). 

"Palapa Ring Timur ini sendiri mengitari daerah-daerah di luar yang Telkom bangun, jadi sebenarnya ini saling melengkapi satu dengan yang lain," tuturnya. 

Baca juga: Dirangkul Jenderal Dudung, Kowad Asal Kaimana Papua Barat Matilda Refideso Ingin Jadi KSAD

PRT ini sendiri cenderung digunakan di wilayah paling timur untuk jalur radio. (*)