Persipura Ternyata Sudah Deal Harga dengan Satu Predator Asing, Bento: Pernah Main di Indonesia

Laporan Wartawan Tribun-Papua.com, Tyo Effendy

TRIBUN-PAPUA.COM, JAYAPURA – Persipura Jayapura kembali melancarkan pemburuan amunisi tambahan jelang putaran kedua Liga 1 2021, Selasa (21/12/2021).

Kali ini, tim berjuluk Mutiara Hitam itu telah mengonfirmasi sedang dalam tahap negosiasi akhir dengan satu orang striker asing.

Hal tersebut dilakukan usai mencoret nama Henrique Motta dari kuota pemain asing non Asia milik Persipura.

Selain itu, kebutuhan sosok predator sebagai target man dari penyelesaian akhir skema penyerangan, sangat vital dibutuhkan Mutiara Hitam.

Baca juga: Indonesia Diremehkan Pakar Bola asal Inggris: Thailand dan Vietnam Harusnya Ketemu Final Piala AFF

Kepastian datangnya sang striker asing akhirnya dibongkar oleh Manajer Persipura, Bento Madubun.

“Strikernya pernah bermain di Indonesia beberapa tahun lalu, artinya dia sudah mengetahui iklim dan dinamika sepak bola disini sehingga tidak akan terlalu susah untuk beradaptasi,” ujar Bento kepada awak media.

Pihaknya menyatakan saat ini status sang pemain belum resmi, begitu juga dengan para pemain lain yang didekati Persipura.

Disinggung soal nama serta asal negara sang pemain, manajemen Persipura masih enggan membocorkan.

Sementara itu, Pelatih Persipura Alfredo Vera juga menyatakan keseriusannya mendatangkan sang striker.

“Saya ada komunikasi dengan satu pemain asing, kita masih berusaha, kita sudah ada Yevhen namun bisa bermain bersama atau saling bergantian,” ujar sang pelatih kepada Tribun-Papua.com, Selasa (21/12/2021).

Baca juga: Media Korea Sebut Shin Tae-yong Keajaiban, Indonesia Dinanti Laga Final Piala AFF

“Belum pasti, masih negosiasi soal harga sudah oke tinggal tahap lanjutan,” jelas sang pelatih.

Selain itu, Persipura kini tengah menyeleksi seorang pemain trial sebelum putaran kedua Liga 1 bergulir.

Adalah sosok Jhonny Tagi yang kini menghiasi pemusatan latihan Persipura selama pulang kampung di Kota Jayapura.

Berstatus sebagai gelandang serang, pemain asal Kabupaten Nabire itu didatangkan berdasarkan permintaan langsung dari Pelatih Persipura, Alfredo Vera.