KKB Papua
Yahukimo Papua Kembali Aman Pasca-penyerangan KKB yang Tewaskan 2 Prajurit TNI
Pasca-penyerangan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di pos Koramil TNI AD di Distrik Suru-suru, Kabupaten Yahukimo, Papua kembali normal.
TRIBUN-PAPUA.COM, JAYAPURA – Pasca-penyerangan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di pos Koramil TNI AD di Distrik Suru-Suru, Kabupaten Yahukimo, Papua kembali normal.
Hal ini ditegaskan Kapendam XVII/Cenderawasih Kolonel Inf Aqsha Erlangga dalam rilis yang diterima Tribun-Papua.com, Rabu (5/1/2022).
Diketahui, dalam penyerangan tersebut, satu anggota prajurit gugur atas nama Serda Putra Rahaldi. Sedangkan Praka Suher dikabarkan mengalami luka akibat terkena tembakan.
Baca juga: KKB Berikan Signal Perang Dengan TNI-Polri di Papua
Sebelumnya juga, pada Sabtu (20/11/2021) pagi, KKB juga menyerang Kantor Komando Rayon Militer (Koramil) Suru-suru.
Akibat serangan tersebut, seorang prajurit TNI gugur dan seorang lainnya mengalami luka tembak.
Prajurit TNI yang gugur diketahui bernama Sertu Ari Baskoro.
Kemudian satu prajurit yang mengalami luka diketahui bernama Kapten Inf Arviandi Sukamta.
"Informasi yang kami peroleh dari aparat kewilayahan di wilayah Yahukimo bahwa beberapa masyarakat di Suru-Suru yang mengungsi ke sekitar kampung yang berdekatan dengan Suru-Suru telah bertahap kembali ke kampung halamannya," kata Kapendam Aqsha.
Terkait pemberitaan soal adanya warga masyarakat yang meninggal, Kapendam Aqsha mengatakan tidak ada korban jiwa.
Baca juga: Jenderal Dudung Jawab Sindiran Fadli Zon soal KKB: Konsepnya di Papua Itu KKB Saudara Kita
"Dari Satuan Kewilayahan di Yahukimo telah berkoordinasi dengan Bupati dan Kapolres untuk mengecek kebenaran berita ini. Hasilnya sampai saat ini tidak ada korban dari warga yang meninggal di Suru-Suru Yahukimo," tegasnya.
Terkait kondisi Distrik Suru-Suru sudah mulai kondusif juga dibenarkan Dandim 1715/Yahukimo Letkol Inf Johanis Victorianus Tetol.
"Saya berharap situasi semakin kondusif, kami terus berkoordinasi dengan Bupati, Kapolres dan unsur Forkopimda serta elemen masyarakat lainnya untuk menciptakan situasi yang aman kondusif," kata Dandim Johanis.
Baca juga: Ini Cara Satgas TNI Merayakan Natal Dengan Masyarakat di Bawa Ancaman KKB
Kronologi Gugurnya Serda Putra Rahaldi & Sertu Ari Baskoro
Penyerangan terhadap Koramil Suru-suru ini bermula saat dua anggota TNI, Serda Putra Rahaldi dan Praka Suheri sedang mengambil air di bak penampungan tidak jauh dari Pos Ramil Suru-Suru.
Kemudian, secara tiba-tiba terdengar suara tembakan yang berasal dari arah barat kantor koramil.
Tembakan dari KKB tersebut mengenai dua prajurit TNI yang tengah mengambil air tersebut.
Serda Putra Rahaldi yang tertembak gugur.
Kemudian Praka Suher tertembak di bagian pantat.
Mendengar adanya tembakan seluruh jajaran Apkam di Mamba Kompleks melakukan pengejaran yang di pimpin oleh Danpos Elang.
Baca juga: Presiden Jokowi Ingin Ketemu Eks KKB, Kapolda Papua Minta Bantu Toga
Sedangkan gugurnya Sertu Ari Baskoro terjadi pada Sabtu (20/11/2021) pagi.
Sertu Ari Baskoro gugur karena mengalami luka tembak pada di leher.
Sementara Kapten Inf Arviandi Sukamta mengalami luka di perut karena terserempet peluru dan luka bacok di lengan kanan.
Berdasarkan informasi penyerangan dilakukan saat tiga anggota Koramil Persiapan Distrik Suru-Suru melaksanakan belanja di kios dimana jarak kios kurang lebih 500 meter dari Pos Ramil. (*)