Perutnya Sakit Selama 20 Tahun, Wanita Ini Kaget Ternyata Ada Gunting Bedah Tertinggal di Tubuhnya
Sebuah gunting bedah ditemukan tertinggal di tubuh seorang wanita di Bangladesh yang mengeluh sakit perut terus-menerus.
TRIBUN-PAPUA.COM - Sebuah gunting bedah ditemukan tertinggal di tubuh seorang wanita di Bangladesh yang mengeluh sakit perut terus-menerus selama 20 tahun terakhir.
Nama wanita itu adalah Bachena Khatun yang kini berusia 55 tahun hidup dengan sakit perut yang konstan sejak menjalani operasi pengangkatan batu empedu di sebuah klinik di Chuadanga, pada 2002.
Dipublikasikan Oddity Central, Jumat (14/1/2022), Bachena Khatun menghabiskan tabungan hidupnya untuk operasi tersebut.
Wanita itu lalu dipulangkan dari klinik dengan resep atau pemberian obat.
Tetapi, dalam beberapa hari, dia mulai mengalami rasa sakit di perutnya.
Baca juga: 2 Perusahaan Kelapa Sawit di Papua Barat Raih Sertifikat RSOP
Baca juga: Covid-19 Mereda, Saga Mall Abepura Ramai Pengunjung di Akhir Pekan
Bachena Khatun pun kemudian kembali ke klinik, tetapi ahli bedahnya mengabaikan kekhawatirannya.
Ahli bedahnya justru menjelaskan bahwa rasa sakit itu normal dan dia tidak perlu khawatir.
Karena keluhan sakit perutnya terus berlanjut, Bachena kemudian pergi dari satu dokter ke dokter lain.
Dia menjelaskan bahwa operasi telah membuatnya sakit perut terus-menerus.
Namun, yang Bachena Khatun terima hanyalah obat resep untuk mengurangi gejalanya.
Menjalani rontgen
Selama bertahun-tahun, wanita Bangladesh itu pun pada akhirnya terpaksa menjual dua ekor sapi yang menjadi aset terakhirnya.
Dia menggunakan uang hasil penjualan sapi tersebut untuk membayar pengobatan dan obat-obatan agar rasa sakit perutnya bisa hilang.
Baca juga: Sopir Taksi Tewas di Tengah Jalan Kapuas Hulu Kalteng, Diserang Kawanan Lebah Naning
Baca juga: Wujudkan Herd Immunity, Polres Mamteng Gelar Vaksin Presisi
Sayangnya, semua upaya Bachena sia-sia, dan sakit perutnya belakangan ini tak tertahankan.
Kali ini, atas saran seorang dokter, dia kemudian setuju untuk menjalani rontgen perut.
Nah, dari sini, diketahuilah ada gunting bedah di perut Bachena Khatun yang kemungkinan besar telah dilupakan atau tertinggal dalam pelaksanaan operasi pengangkatan kantong empedu 20 tahun yang lalu.
Pekan lalu, Bachena Khatun dirawat di Rumah Sakit Chuadanga Sadar, di mana para dokter berjuang untuk mengendalikan diabetesnya.
Di rumah sakit tersebut, wanita Bangladesh juga pada akhirnya mendapatkan penanganan operasi pengangkatan gunting dengan aman.
Baca juga: Polisi Sahabat Anak: Kami Adalah Sahabat
Dia dilaporkan telah menjalani operasi pada Senin (10/1/2022) dan sekarang dalam masa pemulihan.
Ahli Bedah Dr Jawaherul Islam mengatakan bahwa komite beranggotakan tiga orang telah dibentuk untuk menyelidiki bagaimana gunting bedah tetap berada di dalam perut Bachena begitu lama.
Kasus-kasus gunting tertinggal di perut dalam operasi tergolong tidak terlalu umum terjadi. Tapi, bukan berarti kejadian itu tidak pernah terjadi.
Pada 2019, kasus hampir serupa dilaporkan pernah terjadi pada seorang wanita Rusia.
(*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Wanita Ini Mengeluh Sakit Perut Terus-terusan Selama 20 Tahun, Ternyata Ada Gunting Bedah Tertinggal di Perutnya"