Kesehatan
Ini Lima Makanan untuk Menaikkan Trombosit Anak secara Alami
Trombosit anak bisa turun di bawah ambang batas normal ketika terkena penyakit seperti infeksi virus.
Sayuran hijau ini tinggi serat dan vitamin C. Zat gizi yang terdapat dalam brokoli penting untuk menyerap zat besi sekaligus membantu meningkatkan trombosit darah.
Baca juga: Kebakaran Landa Pelabuhan Padat Kapal di Tegal, 13 Kapal Ikan Terbakar
Susu
Susu, keju, yogurt mengandung vitamin D yang penting untuk memproduksi trombosit dan sel darah lainnya.
Selain mengonsumsi beberapa makanan yang bisa membantu menaikkan trombosit anak di atas, ada baiknya orangtua memberikan asupan bergizi lengkap dan seimbang saat kadar trombosit si kecil turun.
Gejala trombosit turun pada anak
Para orangtua perlu waspada apabila kadar trombosit anak turun. Melansir Kid'sHealth, berikut beberapa gejala trombosit turun pada anak:
Baca juga: Cengkeh Bisa Bantu Menghilangkan Jerawat, Begini Tips dan Manfaat Lainnya
- Kulit mudah memar atau kebiruan
- Gusi kerap berdarah
- Mimisan atau pendarahan susah berhenti
- Muncul bintik-bintik kemerahan atau keunguan di kulit
- Ada darah dalam muntah, urine, atau kotoran buang air besar
Baca juga: Kunci Jawaban Buku Tematik Kelas 6 SD Tema 7: Teladan dari Petugas Pemadam Kebakaran
Untuk kasus yang parah, trombosit turun pada anak bisa menyebabkan pendarahan otak yang ditandai dengan gejala sakit kepala parah atau perubahan perilaku anak. (Sumber : Kompas.com)
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/papua/foto/bank/originals/dokumentasi-foto-beragam-menu-makanan-yang-dimasak-oleh-rico-brata-kusuma.jpg)