Hukum & Kriminal
Penasehat OKIA Minta Polisi Proses Hukum Pelaku Pemukulan Wasit di Timika
Yohanes Kemong, Penasehat Organisasi Kaum Intelektual Amungsa meminta kepada polisi segera proses hukum pelaku pemukulan wasit tim futsal Nusantara
Penulis: Marselinus Labu Lela | Editor: Musa Abubar
lihat foto
Laporan Wartawan Tribun-Papua.com,Marselinus Labu Lela
TRIBUN-PAPUA.COM, TIMIKA- Yohanes Kemong, Penasehat Organisasi Kaum Intelektual Amungsa meminta kepada polisi segera proses hukum pelaku pemukulan wasit tim futsal Nusantara atas nama Marselus Kenalangame
Pelatih tim futsal Nusantara yang dipukul pada Sabtu (29/1/2022).
Baca juga: 2 Orang di Kendal Tewas Tertabrak Kereta, Saksi: Sudah Diteriaki, Tetap Menyeberang
"Kasus ini kalau mau adu fisik adu argumen boleh-boleh saja, namun itu bukan langkah yang baik. Tidak ada proses perdamaian dan minta maaf secara kekeluargaan,"kata Yohanes kepada Tribun-Papua.com di Mimika,Kamis (3/2/2022).
Baca juga: 6 Kabupaten di Papua Terima SK Hutan Sosial dan Tanah Obyek Reformasi Agraria
"Kami minta pihak kepolisian tetap proses hukum pelaku pemukulan atas nama Marselus,"ujarnya.
Menurut dia, tim Nusantara sudah membawa masalah ini ke Asosiasi Sepak Bola Kabupeten Mimika dan KONI. Kini KONI Mimika telah mempersiapkan kuasa hukum untuk membela Marselus.
"Siapapun pelakuknya, akan menjadi pelajaran utama agar kedepan tidak terjadi masalah lagi,"katanya.
Baca juga: Penjual Miras Boplas di Yahim Sentani Terancam 5 Tahun Penjara
Lanjut dia, sudah ada upaya mediasi namun pengurus OKIA tetap pada prinsip bahwa kasus ini tetap di proses.
Sekretaris KONI Mimika, Cessar Avianto Tunya menyayangkan kejadian pemukukan wasit pasca pertandingan futsal tim Nusantara Vs Tim Amor.
"Untuk kasus ini tetap diproses hukum. Tim hukum KONI sudah siap mengawal kasus ini,"tambah dia.(*)
