ypmak
Yayasan Pemberdayaan Masyarakat Amungme dan Kamoro (YPMAK)

Warga Ungkap Detik-detik Kecelakaan Kereta Kelinci di Madiun, Semua Anak Menangis Cari Orangtuanya

Seorang warga mengungkapkan detik-detik kecelakaan kereta kelinci yang menewaskan dua orang, pada Minggu (6/2/2022).

Editor: Claudia Noventa
KOMPAS.COM/Dokumentas Satlantas Polres Madiun
Tim Satlantas Polres Madiun melakukan olah tempat kejadian perkara kecelakaan tunggal kereta kelinci yang terjun masuk parit di ruas jalan Dusun Gilis, Kecamatan Dagangan, Kabupaten Madiun, Jawa Timur, Minggu (6/2/2022). 

Kereta Sering Beroperasi

Kereta kelinci tersebut, kata Sauji, memang sering beroperasi, namun hanya sepekan sekali di desanya, yaitu hari Minggu pagi atau Minggu sore.

Warga terutama anak-anak juga banyak yang menikmati berputar-putar keliling kampung menggunakan Odong-odong tersebut.

Sebelumnya, kecelakaan seperti itu belum pernah terjadi.

Kepala Unit Gakum Satlantas Polres Madiun, Ipda Nanang Setyawan menduga kecelakaan terjadi lantaran pengemudi kurang bisa mengendalikan kendaraan.

Kemudi pada kendaraan minibus chevrolet bernomor polisi AD-8659-BV yang dimodifikasi menjadi kereta kelinci itu juga disebut rusak sehingga menyebabkan kecelakaan.

“Korban yang meninggal bernama Nyamir (48) dan Anianditha Keisha Zahra (7). Keduanya merupakan warga Desa Doho, Kecamatan Dagangan, Kabupaten Madiun,” kata Nanang.(*)

Berita terkait lainnya

Artikel ini telah tayang di Surya.co.id dengan judul Cerita Saksi Kecelakaan Odong-Odong Maut Terjun ke Parit di Madiun, Anak-Anak Teriak dan Menangis

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved