Fakta Baru Terungkap, Ini Alasan Manager Persipura Soal Tim Mangkir Vs Madura United

Hasil tes pembanding itu menyatakan bahwa 21 pemain dan tujuh ofisial Persipura negatif Covid-19.

Baca juga: Tanah Kelahirannya Diserang Rusia, Striker Persipura Ungkap Kesedihan: Mari Berdoa untuk Ukraina

Surat dari PT LIB secara garis besar bersisi bahwa Persipura harus tetap bertanding karena memiliki minimal 14 pemain yang negatif Covid-19 sesuai dengan pasal 52 ayat 7 Regulasi Liga 1 2021-2022.

PT LIB juga menyatakan tidak perlu mengadakan emergency meeting karena kuota pemain Persipura yang negatif Covid-19 sudah memenuhi regulasi.

Meski sudah menerima itu, laga tetap digulirkan dan skuad Persipura juga tak ada yang datang.

Namun, drama ini tak kunjung berakhir hingga saat ini.

LIB pun terus mencoba melakukan komunikasi dengan Persipura.

Setelah berkomunikasi dengan Persipura Jayapura yang diwakili oleh Manajer Tim, yaitu Bapak Ridwan Madubun (Bento).

PT LIB mengungkapkan hasil pertemuan dengan manajemen Persipura.

Manajemen menyampaikan alasan dan fakta-fakta Persipura mangkir.

“Menyampaikan melalui aplikasi WhatsApp hasil Magnetic Resonance Imaging (MRI) pemain yang dinyatakan cedera sehingga tidak dapat dimainkan pada pertandingan laga pertandingan tunda tanggal 21 Februari 2022,” tulis pernyataan PT LIB dilansir Tribun-Papua.com dari laman BolaSport.com.

Baca juga: Kasus Rasisme Coreng Liga 3, Eks Persipura Jadi Korban: Stop Hina Pemain Papua

Dalam pernyataan itu juga Persipura menyampaikan keberatannya dengan hasil PCR Madura United pada laga segelumnya pada 1 Februari 2022.

“Tim Persipura Jayapura turut melaporkan bahwa terdapat perbedaan data hasil pemeriksanaan PCR tim Madura United FC yang disampaikan di emergency meeting pada tanggal 1 Februari 2022 dengan apa yang disampaikan oleh media officer Madura United FC di media,” lanjutnya.

Serta fakta yang memang menjadi alasan utama Persipura yakni kenapa mereka tak jadi ke stadion.

Menurutnya Persipura enggan ke stadion karena salah satu pemainnya menunjukkan hasil reaktif seusai tes antigen.

Dengan itu, mereka memutuskan tidak ke stadion demi mencegah penyebaran Covid-19.