Lama Tak Dapat Pelayanan Kesehatan, Pasien Sesalkan Petugas Medis RSUD Mimika

Laporan Wartwan Tribun-Papua.com, Marselinus Labu Lela

TRIBUN-PAPUA.COM, TIMIKA- Pasien menyesalkan kinerja tenaga medis di RSUD Mimika yang tak memberikan pelayanan dengan baik.

"Malam ini saya merasa kecewa dengan pelayanan RSUD Mimika disaat saya bersama salah satu pasien atas nama Ibu Etin menunggu dokter yang bertugas begitu lama,"kata Yosep Temorubun, Praktisi Hukum di Timika dan juga pendamping pasien kepada Tribun-Papua.com, Jumat (4/3/2022) malam.

Baca juga: 2 Mobil Tiba-tiba Terbakar saat Diparkir di Dalam Garasi, Warga sempat Dengar Ledakan Keras

"Kami menunggu pelayanan tapi dokter tak kunjung datang,"ujarnya lagi.

Yosep menyebut, pasien datang di RUSD Mimika bukan melihat rumah sakit tetapi datang karena dalam keadaan sakit serta membutuhkan pelayanan medis.

"Tetapi yang terjadi malah kami menunggu tanpa ada kepastian,"katanya.

Baca juga: Suami Bunuh Istri lalu Rekayasa agar Terlihat seperti Bunuh Diri, sempat Teriak Minta Pertolongan

Menurut Yosep, ia sempat mengontak Direktur RSUD Mimika tapi tak diangkat, bahkan foto pasien bernama Etin juga kirim lewat whatssap.

"Saya sampaikan jika pak direktur tidak angkat telpon, maka besok berita ini akan tersebar," ujarnya.

Ia mengatakan, dia dan pasien akhirnya pulang ke rumah tanpa pengobatan/pelayanan di RSUD Mimika.

Baca juga: Pembantaian 8 Karyawan, Komnas HAM Minta KKB Hentikan Cara-Cara Tidak Manusiawi

"Jujur saja malam ini saya sangat kecewa dengan pelayanan RSUD Mimika. Katanya pelayanan prima, mengutamakan pasien, apa yang terjadi malam ini?,"katanya dengan nada tanya.

Ia meminta kepada Direktur RSUD Mimika agar memberi sanksi tegas kepada para medis dan dokter yang bertugas, terumata malam ini, Jumat.

Baca juga: Viral Video Mobil Jadi Bulan-bulanan Massa di Bandung, sempat Tabrak 3 Kios dan 3 Sepeda Motor

"Sehingga kedepan tidak ada lagi pasien yang terlantar akibat pelayanan tidak maksimal,"tambah dia.

Hingga berita ini terbit, Tribun-Papua.com masih berupaya mengkonfirmasi masalah tersebut dengan pihaknya rumah sakit, terutama kepada direktur.(*)