Hukum & Kriminal
Diduga Miras, Satu Karyawan WNA PT Freeport Ditusuk Menggunakan Pisau
Diduga minum minuman keras (miras) mengakibatkan satu karywan PT Freeport yang merupakan Warga Negara Asing (WNA) ditusuk menggunakan pisau
Penulis: Marselinus Labu Lela | Editor: Maickel Karundeng
Laporan Wartawan Tribun-Papua.com, Marselinus Labu Lela
TRIBUN-PAPUA.COM, TIMIKA- Diduga minum minuman keras (miras) mengakibatkan satu karywan PT Freeport yang merupakan Warga Negara Asing (WNA) ditusuk menggunakan pisau.
Diketahui JW (WNA) asal Australia (Pelaku) dan Anthony Keith (WNA) warga New Zeland (korban) dan OK WNI asal Jayapura saat itu sama-sama mengkonsumsi minuman keras jenis Black Label di Lupa Lelah Club di Tembagapura.
Baca juga: Lewis Kogoya, Aktor Utama KKB Papua dalam Penembakan dan Pembakaran di Paniai
Saat sedang miras, terjadi keributan antara korban dan pelaku sehingga pelaku mengambil pisau dan menusuk korban pada bagian paha sebelah kanan yang mengakibatkan luka robek.
Lupa Lelah Club adalah salah satu tempat menjual minuman keras khusus untuk karyawan Freeport dan khusus yang memiliki member tertentu.
Baca juga: Terekam CCTV Pria Berhelm dan Pakai Masker Ambil Tas Pedagang, Isi Uang Rp 20 Juta dan Buku Tabungan
Atas kejadian itu saat ini Jhon Woolcock warga Australia (Pelaku) masih dalam proses investigasi oleh manajemen Freeport dan Polsek Tembagapura.
Berdasarkan informasi yang diperoleh dari SRM Freeport bahwa apabila hasil investigasi Freeport dan kepolisian ditemukan hal-hal yang menonjol maka pelaku dan korban akan dipulangkan ke negaranya masing-masing.
Baca juga: Perumahan Guru dan Nakes Dibakar KKB Papua di Distrik Baya Biru Paniai
Sebelumnya pada Sabtu (19/3/2022) sekira pukul 00.30 WIT patroli gabungan TNI-Polri, dan SRM Freeport dalam rangka mencegah kejahatan pencurian, miras yang dilakukan non karywan berkeliaran di area PT Freeport Indonesia .
Patroli gabungan tersebut melibatkan 2 personel Polsek, personel Koramil 1710-04/Tembagapura, Satgas Damai Cartez dan pihak SRM Freeport.
Baca juga: Cerita Kebohongan Komandan Atas Gugurnya 3 Prajurit di Papua hingga Jenderal Andika Murka
Patroli gabungan ini menelusuri barak G,H, dan L di MP 68. Kemudian personel Gabungan menuju perumahan West dan Amole, dilanjutkan menuju Lupa Lelah Club.
Selanjutnya pada pukul 21.50 WIT patroli gabungan menuju perumahan Tree Haven, Guest house 114, Shop, perumahan, pos SRM di MP 66.
Baca juga: Haris dan Fatia Ditetapkan Tersangka Pencemaran Nama Baik Luhut, Marinus Yaung: Saya Sedih
Sampai pada pukul 22:50 WIT patroli gabungan mendapat laporan dari security 68 bahwa di perumahan BQ ada orang mabuk da sedang ribut.
Saat itu juga patroli gabungan langusung merespon menuju ke TKP di perumahan BQ Nomor 45 dan terdapat tiga orang yang sementara mabuk di antaranya termasuk saksi Obertina Kubuan.
Baca juga: WASPADA Angin Kencang 25 Knots di Samudra Pasifik Utara Biak
Korban akhirnya dibawa menggunakan mobil patroli RS Tembagapura untuk mendapat pengobatan dari tim medis.
Hingga berita ini diturunkan belum ada keterangan resmi dari pihak kepolisian dan manajemen Freeport. (*)
