Persib Bandung
Akui Ricky Kambuaya Gabung Persib, Aji Santoso: Berat Lepasnya
Pelatih Persebaya Surabaya, Aji Santoso akhirnya angkat bicara terkait kabar Ricky Kambuaya yang dikaitkan akan bergabung dengan Persib Bandung
Penulis: Arni Hisage | Editor: Maickel Karundeng
Laporan Wartawan Tribun-Papua.com, Tyo Effendy
TRIBUN-PAPUA.COM, JAYAPURA - Pelatih Persebaya Surabaya, Aji Santoso akhirnya angkat bicara terkait kabar Ricky Kambuaya yang dikaitkan akan bergabung dengan Persib Bandung.
Seperti diketahui, setelah Liga 1 2021/2022 selesai Ricky Kambuaya langsung dikabarkan merapat ke Persib Bandung.
Baca juga: Ditembak Mati karena Melawan, Anggota KKB Ali Kogoya Bawa Senjata Api dari Undius Kogoya
Meski begitu, baik Ricky Kambuaya dan Persib Bandung belum memberi penjelasan terkait rumor tersebut.
Gelandang Persebaya itu bahkan tetap memilih diam.
Begitu juga manajemen tim berjulukan Maung Bandung yang masih memilih diam seribu bahasa.
Pelatih Persebaya, Aji Santoso akhirnya jadi pihak pertama yang mengakui kepindahan sang gelandang pengangkut air kesayangan itu.
Baca juga: Kunci Jawaban Buku Tematik Kelas 5 SD Tema 3: Contoh-contoh Makanan yang Sehat
Aji mengatakan bahwa kontrak Ricky Kambuaya bersama tim berjulukan Bajul Ijo itu memang telah selesai.
Menurutnya kontrak pemain berusia 25 tahun itu telah berakhir pada 31 Maret 2022.
Jadi pemain asal Sorong, Papua tersebut telah bebas transfer, sehingga tak ada salahnya bergabung dengan tim lain.
Baca juga: Kunci Jawaban Buku Tematik Tema 8 Kelas 6 SD: Jelaskan Pembagian Waktu di Indonesia
Saat diminta konfirmasi terkait kabar tersebut, Aji Santoso pun membenarkan.
“Iya benar (ke Persib),” kata Aji dilansir Tribun-Papua.com dari laman BolaSport.com, Selasa (5/4/2022).
Lebih lanjut, mantan pelatih Persela Lamongan itu pun mengungkapkan bahwa Ricky Kambuaya tak akan membela Persebaya musim ini.
“Sepertinya begitu (tidak bersama Persebaya musim ini),”ujarnya.
Baca juga: Ketika Moeldoko, Pratikno, dan Pramono Anung Dicecar Komisi II DPR soal Wacana Presiden 3 Periode
Ini pun membuat tim asal Kota Pahlawan itu harus gigit jari karena harus kehilangan pemain lagi.