Rekrutmen Taruna-Taruni Akpol dan Bintara Polri, Sudah 521 Calon Siswa Mendaftar di Polres Mimika

Laporan Wartawan Tribun-Papua.com, Marselinus Labu Lela

TRIBUN-PAPUA.COM, TIMIKA- Rekrutmen Taruna-taruni Akpol dan bintara Polri sejauh hingga kini sudah 521 calon siswa yang mendaftar di Polres Mimika.

Demikian disampaikan AKP Sudirman selaku Panitia Pembantu Penerimaan Polri tahun 2022.

Baca juga: Partai Golkar Kini Dukung Pelaksanaan Pemilu 2024, Awalnya Getol Suarakan Jokowi 3 Periode

Menurut dia, pendaftaran Akpol maupun Bintara Polri telah berlangsung sejak 31 Maret 2022 sampai hari ini, Selasa (12/4/2022) dan sudah dilakukan verifikasi data.

"Jadi, hari ini penerimaan adminitrasi kelengkapan berkas yang dipersyaratkan dengan melibatkan beberapa instansi antara lain dari Dinas Pendidikan Provinsi,"kata Sudirman kepada Tribun-Papua.com, Selasa.

Baca juga: 3 RUU soal Pemekaran Wilayah Papua Ditetapkan Jadi RUU Inisiatif DPR

Menurut dia, Dinas Pendidikan Provinsi Papua bakal melakukan pemeriksaan keaslian ijazah dengan kewenangan tingkat kabupaten seperti ijazah SD, SMP dan SMA/SMK," ujarnya.

Menurut dia, pihak lain seperti Dispendukcapil juga dilibatkan untuk memastikan KTP atau data kependudukan dari masing-masing calon termasuk persyaratan domisili apakah asli atau tidak.

Baca juga: 1 Anggota Brimob di Kendari Meninggal Usai Amankan Demonstrasi, Ini Faktanya!

"Untuk calon yang memiliki KTP di luar Papua minimal 2 tahun berdomisili di Kabupaten Mimika untuk daftar Bintara. Dan calon Akpol minimal satu tahun," katanya.

Dia mengatakan, hari ini sudah terverifikasi pada saat dibuka pendaftaran, sudah 521 calon namun sebagian belum melengkapi berkasnya.

Baca juga: Penembakan di Puncak Jaya, Kapolda Papua: Pelakunya Kelompok Goliat Tabuni dan Lekagak Telenggen

"Kesipan berkas ini seperti mengurus surat kesehatan dan mengejar vaksin kedua sebagai syarat sesuai aturan,"ujarnya.

Sekadar diketahui, salah satu persyaratan dalam penerimaan ini adalah minimal sudah vaksin dosis dua.

"Jadi, kalau belum vaksin dua maka mohon maaf mereka belum bisa mengikuti seleksi. Dan bisa ikut di kesempatan berikut,"katanya.

Baca juga: Jadwal Buka Puasa untuk Kota Jayapura Papua Hari Ini, Selasa 12 April 2022

Ia berharap, program pemerintah seperti vaksin semua masyarakat harus diikuti. Apalagi mau mendaftar masuk Polri karena itu persyaratan wajib.

Dia menjelaskan, adapun aturan lain seperti calon siswa pendatang juga ada aturan yang sudah ditetapkan dengan tinggi badan 165 cm untuk pria dan 160 cm untuk Polwan.

Baca juga: KKB Papua Tembak 2 Tukang Ojek di Puncak Jaya, Kombes Kamal: Korban Diadang di Tengah Jalan

"Namun disini ada perbedaan bagi mayarakat kita yang ras milanesia seperti warga asli Papua berdomisili di pengunungan dan pesisir itu dibawa standar," ujarnya.

"Peluang saudara-saudara kita yang ada di Papua ini sangat baik. Mereka memiliki kesempatan menngingat standarnya seleksi dibedakan,"katanya.

Baca juga: Ade Armando Dikepung Orang Tak Dikenal sebelum Dikeroyok, PIS: Diduga agar Tak Terpantau Polisi

Diharapkan nantinya banyak calon bisa melakukan seleksi lanjutan di Polda Papua dan diberi kesempatan.

Sekadar diketahui, dari 521 orang tersebut, 9 orang rencananya bakal masuk di pendidikan Akpol. (*)