Misa Kamis Putih di Mimika Papua: Memberi Cinta kepada Orang Lain, Hidup Kita Jadi Bahagia

Laporan Wartawan Tribun-Papua.com, Marselinus Labu Lela

TRIBUN-PAPUA.COM, TIMIKA – Suasana khidmat mewarnai pelaksanaan Misa Kamis Putih di Gereja Katolik Santo Stefanus Sempan di Kabupaten Mimika, Provinsi Papua, Kamis (14/4/2022) pukul 19:00 WIT.

Ratusan warga yang mengikuti kegiatan yang dipimpin langsung oleh Pastor Paroki Maximilianus Dora OFM itu tampak khidmat menjalani seluruh rangkaian yang merupakan bagian dari peringatan Paskah.

• Makna Perayaan Jumat Agung dalam Rangakaian Hari Raya Paskah

Kamis Putih merupakan perjamuan Yesus dan muridnya untuk terakhir kalinya ini ditunjukan Yesus dengan menuang dan membasuh kaki ke-12 muridnya sebagai bentuk cinta dan perhatian.

Seperti dikatakan dalam injil Yohanes, Yesus sudah tahu tiba waktunya pergi dari dunia menghadap Allah.

Perjamuan atau makan bersama dilakukan Yesus dan muridnya pada Kamis Putih sebagai perjamuan perpisahan.

• Mengenal Hari Paskah: Makna, Sejarah, hingga Penetapan Tanggalnya

Perjamuan itu adalah terakhir kalinya Yesus dan muridnya karena Dia tahu iblis membisikan Yudas Iskariot anak Simon untuk mengkhianati Yesus.

Pastor Paroki Santo Stefanus Sempan, Maximilianus Dora OFM dalam khutbahnya mengatakan, ada dua hal yang perlu dihayati dalam hidup ini.

"Pertama, hendaklah kita membangun dan meningkatkan perhatian dan kepedualian kepada orang orang lain.

• Kumpulan 40 Ucapan Selamat Hari Raya Paskah dalam Bahasa Indonesia dan Inggris

Kemudian yang kedua adalah mengasihi dan percaya hendaklah mengikuti Yesus. Karena perhatian dan melayani dengan setengah-setengah maka kita tidak bahagia.

Selain itu, menghargai satu sama lain, saling tolong menolong, sehingga semua beban akan hilang.

"Tidak ada orang di antara kita yang hidup sendiri, sekalipun memiliki sifat, dan tingkah laku yang berbeda,” paparnya.

• Mengenal Makna Perayaan Jumat Agung dalam Rangkaian Paskah

Pastor Maximilianus Dora OFM mengajak seluruh umat Katolik agar memberi cinta dan perhatian kepada orang lain agar hidup menjadi bahagian selamanya. (*)