Dinkes Mimika Siap Dongkrak Usia Harapan Hidup Menjadi 75 Tahun

Ringkasan Berita:Dinas Kesehatan Mimika akan meluncurkan program Medical Check Up (MCU) gratis untuk 10.000 warga ber-KTP Mimika di tujuh Puskesmas, sebagai upaya deteksi dini penyakit dan mendongkrak usia harapan hidup dari 70 menjadi 75 tahun.

Laporan Wartawan Tribun-Papua.com, Feronike Rumere 

TRIBUN-PAPUA.COM, MIMIKA - Dinas Kesehatan Kabupaten Mimika, Provinsi Papua Tengah segera melaunching program Medical Chek Up (MCU) bertepatan dengan Hari Kesehatan Nasional (HKN) tahun 2025 yang akan diterapkan di tujuh Puskesmas dalam kota. 

Program ini melupakan program lanjutan dari Kementerian Kesehatan yaitu Cek Kesehatan Gratis (CKG), sebagai upaya meningkatkan kesadaran pemeriksaan kesehatan secara berkala, guna deteksi dini berbagai penyakit.

Baca juga: Hari Ini Sebagian Besar Distrik di Mimika Dilanda Hujan Ringan

Kepala Seksi Pembiayaan Dinkes Mimika, Farida menjelaskan MCU yang akan dilaunching ini menargetkan 10 ribu orang diperiksa secara gratis dengan persyaratan utama ber-KTP Mimika.

Ia mengatakan sebagian besar faktor risiko, kondisi pra-penyakit, dan penyakit dapat dicegah atau ditangani lebih dini melalui pemeriksaan kesehatan rutin. Namun, cakupan pemeriksaan kesehatan di Indonesia masih rendah, apalagi di Mimika. 

Baca juga: Buku Potret Anak Jalanan Diharapkan Jadi Rujukan Kebijakan Sosial Pemerintah di Papua 

Tujuan lain dari program MCU ini adalah memperpanjang usia harapan hidup Kabupaten Mimika. 

"Di tahun 2024 ini kan usia harapan hidup kita baru di usia 70 tahun. Mudah-mudahan dengan program MCU ini ada naik usia harapan kita menjadi 75 tahun," kata Farida, di Hotel Grand Tembaga, Jalan Yosudarso, Mimika, Kamis (30/10/2025). 

Baca juga: Hendra Wijaya Jabat Kepala Kejaksaan Negeri Biak Gantikan Hanung Widyatmaka

Farida berharap dengan adanya program MCU, masyarakat semakin menyadari adanya potensi-potensi risiko kesehatan yang tentunya diketahui oleh pihak kesehatan.

Program MCU adalah salah satu upaya mewujudkan pelayanan kesehatan yang prima, merata dan berpihak kepada masyarakat. Informasi MCU ini juga sudah disebarluaskan ke masyarakat melalui puskesmas dan media sosial. 

Baca juga: KPA Nabire Segera Gandeng Sekolah Tekan Tren HIV/AIDS yang Meningkat

"Kita sudah menyarankan setiap puskesmas menyebarkan iniformasi ini, membuat flayer supaya banyak orang yang tahu fungsi MCU, terus apa saja yang akan didapatkan dari MCU," pungkasnya.(*)