Hari Kartini
Hari Kartini ke-143, Ketua TP PKK Kabupaten Merauke Berbagi kepada Puluhan Petugas Kebersihan
Imelda C Laode Mbaraka ingin peringatan hari kartini dirasakan oleh seluruh kaum perempuan di Kabupaten Merauke.
Penulis: Yulianus Bwariat | Editor: Roy Ratumakin
Laporan Wartawan Tribun-Papua.com, Hidayatillah
TRIBUN-PAPUA.COM, MERAUKE - Memperingati Hari Kartini ke-143, Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kabupaten Merauke, Imelda Caroline Laode Mbaraka bersama jajaran berbagi kasih kepada 48 orang perempuan petugas kebersihan di Kabupaten Merauke, Papua, Kamis (21/4/2022).
Ketua TP PKK Kabupaten Merauke, Imelda Caroline Laode Mbaraka kepada Tribun-Papua.com mengatakan, ada sebanyak 39 orang penyapu jalan dan 9 orang penata taman kota yang disambangi saat bertugas menjaga kebersihan dan keindahan kota Merauke.
Baca juga: 20 Link Twibbon Hari Kartini 2022, Lengkap dengan Cara Membuatnya
“Saya menyapa ibu-ibu yang bertugas membersihkan jalanan. Perempuan yang bangun lebih awal dari jam biasanya setiap hari untuk menjaga keindahan Kota Merauke. Apapun profesi kita yang dilahirkan sebagai perempuan adalah kartini,” tutur istri Bupati Merauke, Romanus Mbaraka disela-sela kegiatan.
Imelda Caroline Laode Mbaraka ingin peringatan hari kartini dirasakan oleh seluruh kaum perempuan di Kabupaten Merauke.
Kegiatan yang dilaksanakan TP PKK Kabupaten Merauke juga menyentuh akar rumput, bukan hanya kalangan atas semata.
Adapun paket bahan pokok makanan yang diberikan kepada petugas kebersihan di Merauke berupa beras, minyak goreng, tepung, gula, susu, teh, dan kopi.
“Saya ingin mengucapkan selamat hari kartini untuk semua perempuan khususnya di Merauke. Mama-mama yang ada di kampung dan generasi muda kartini milenial,” ungkapnya.
Baca juga: Peringatan ke-143 Hari Kartini, Pemkab Jayapura: Momentum Libatkan Perempuan dalam Pembangunan
Ketua TP PKK Kabupaten Merauke mengajak kaum perempuan memaknai perjuangan Raden Ajeng (RS) Kartini. Diera
“Kita bersyukur diera saat ini, perempuan diberikan keleluasaan, kebebasan dan keleluasaan untuk mengekspresikan diri. Terjun diberbagai aspek mulai dari pendidikan, kesehatan, ekonomi, sosial hingga politik,” kata Imelda Caroline Laode Mbaraka.
“Perjuangan kartini harus kita lanjutkan. Mari kita menjadi kartini-kartini masa kini dengan profesi dan tanggungjawab masing-masing. Dengan tidak melupakan tugas dan tanggungjawab kita sebagai seorang ibu ataupun istri. Menjadi terang dalam keluarga,” sambungnya.

Dikesempatan yang sama, Petugas kebersihan kawasan Jalan Brawijaya-Postel Merauke, Mama Maria Tomba kepada Tribun-Papua.com mengungkapkan rasa syukurnya karena disapa langsung oleh istri orang nomor satu di Kabupaten Merauke.
“Perasaan mama sangat senang. Tidak menyangka ketemu istri bupati. Baru pertama kali ketemu dan memberikan bingkisan,” ucapnya.
Mama Papua suku Mandobo ini mengaku bangga karena dimotivasi oleh Ketua TP PKK Kabupaten Merauke agar tetap menjadi perempuan yang kuat menjalani hidup dengan profesinya.
“Mama ingat tadi pesannya juga supaya mama punya anak harus tetap sekolah,” kata Maria yang kini membiayai sekolah puterinya dibangku kelas 3 SMP Negeri 2 Merauke. (*)