ypmak
Yayasan Pemberdayaan Masyarakat Amungme dan Kamoro (YPMAK)

Nasional

Disebut Hubungannya Retak dengan Jokowi, Megawati Soekarnoputri Marah, Ini Katanya

Presiden Joko Widodo (Jokowi)  juga mengatakan hubungan dirinya dengan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri seperti hubungan ibu dan anak.

Editor: Gratianus Silas Anderson Abaa
KOMPAS.com/KRISTIANTO PURNOMO
Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri memberikan pidato di Rakernas PDI Perjuangan di Sekolah Partai, Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Selasa (21/6/2022). Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) menggelar Rapat Kerja Nasional (Rakernas) mulai hari ini hingga Kamis (23/6/2022). 

TRIBUN-PAPUA.COM, JAYAPURA – Rapat Kerja Nasional (Rakernas) II PDI Perjuangan resmi dibuka di Sekolah Partai, Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Selasa (21/6/2022).

Dalam kesempatan itu, Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri mengeluarkan uneg-unegnya terhadap isu keretakan hubungannya dengan Presiden RI Joko Widodo, yang tak lain juga merupakan kader PDI Perjuangan.

"Lah kok gimana diomongi saya sama Pak Jokowi hubungan sudah retak loh," kata Megawati saat memberikan pidato politik dalam Rapat Kerja Nasional (Rakernas) PDIP di Sekolah Partai, Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Selasa (21/6/2022).

"Bagaimana ya, Ngamuk apa? Lama-lama saya jengkel juga ya. Piye toh? Saya kan diam saja, eh minta ampun," sambungnya.

Baca juga: PDI Perjuangan Disebut Partai Sombong, Megawati: Saya Tidak Pernah Menjelekkan Partai Manapun!

Tak hanya itu, anak dari Presiden Soekarno itu juga mengaku heran dengan adanya pernyataan perihal PDI Perjuangan sebagai partai sombong.

"Saya sampai mikir bisa opo enggak ya? Karena saya buktikan bukan untuk sombong-sombong. Ada orang mengatakan Ibu Mega sombong banget ya, karena ada juga yang mengatakan ada sebuah partai sombong sekali," kata Megawati yang disambut meriah oleh para kadernya di Sekolah Partai.

Dia pun menanyakan alasan sampai disebut sombong.

Dirinya pun menekankan bahwa tak pernah menjelekkan partai politik maupun ketua umumnya.

Megawati pun mengungkapkan, bahwa negeri ini harus dibangun dengan rasa persatuan.

"Saya tidak pernah loh, tidak pernah menjelekkan partai manapun, tidak pernah, ketua partai apapun. Saya berjalan sendiri membentuk partai saya yang saya hormati dan sayangi yang bernama Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan. Jangan! Jangan! negeri ini harus dibangun dengan bersatu," ungkap Megawati.

Baca juga: Jokowi Resmi Buka Rakernas II PDIP: Semoga Kita Sukses dan Menang sesuai yang Kita Cita-citakan!

Penjelasan Jokowi

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi)  juga mengatakan hubungan dirinya dengan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri seperti hubungan ibu dan anak.

Pernyataan presiden tersebut seolah menjawab isu mengenai keretakan hubungan dirinya dengan Megawati dan PDIP.

Presiden melontarkan pernyataan tersebut dalam sambutannya pada peresmian Masjid At-Taufiq yang terletak di kawasan DPP PDIP, Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Rabu (8/6/2022).

“Ibu Mega (Megawati) itu seperti ibu saya sendiri. Saya sangat, sangat, sangat menghormati beliau, ibu Mega,” katanya.

Baca juga: Geser Ganjar Pranowo, Eks Wali Kota Bandung dan Gubernur DKI Jakarta Diusung PAN Jadi Capres

Sumber: Tribun Papua
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved