ypmak
Yayasan Pemberdayaan Masyarakat Amungme dan Kamoro (YPMAK)

Info Mimika

Bentrok Antarwarga Pecah di Timika Papua, Ini Penyebabnya

Bentrokan dipicu masalah lahan. Selain memblokade jalan, warga juga membakar satu unit pondok.

Tribun-Papua.com/Marselinus Labu Lela
BENTROK - Bentrok antardu kelompok waga pecah di Timika, Kabupaten Mimika, Papua, Jumat (1/7/2022) sore. Bentrokan dipicu masalah lahan. 

Laporan Wartawan Tribun-Papua.com, Marselinus Labu Lela

TRIBUN-PAPUA.COM, TIMIKA - Bentrok antardua kelompok waga pecah di Timika, Kabupaten Mimika, Papua, Jumat (1/7/2022) sore.

Bentrokan dipicu masalah lahan.

Akibatnya, arus lalu lintas di Jalan Irigasi sempat terhenti akibat aksi saling serang menggunakan senjata tajam.

Selain memblokade jalan, warga juga membakar satu unit pondok.

Baca juga: Konflik Pecah, Seorang Warga Tewas di Lanny Jaya Papua

Informasi dihimpun Tribun-Papua.com, ihwal bentrok bermula ketika ada warga membangun kandang babi di lahan bersengketa.

Kemudian, datang sekelompok warga melakukan penyerangan seraya melarang pembagunan kandang babi.

Kejadian itu langsung direspon polisi, mendatangi lokasi kejadian guna mencari keterangan warga sekitar.

Seorang Anggota DPRD Mimika, Elminus B Mom, turut merespon kejadian untuk melerai aksi dua kelompok tersebut.

Aksi tersebut tidak berlangsung lama karena dihentikan polisi.

Kedua kelompok tersebut dibawa ke Polres Mimika untuk proses mediasi dan damai.

Diketahui, dua kelompok warga dipimpin oleh Urbanus dengan Valen.

Hanya, setibanya di Polres Mimika, terjadi cekcok hingga pemukulan terhadap Urbanus, namun dilerai.

Kapolres Mimika AKBP I Gede Putra kedua pihak untuk menyelesaikan permasalahan dengan dimediasi kepolisian.

"Jangan mengambil inisiatif sendiri karena justru memancing masyarakat atau kelompok lainnya terlibat pertikaian."

Baca juga: Emosi Ditegur karena Minum Miras, Siswa SMK Ancam Keroyok Gurunya hingga Sebabkan Bentrok Antarwarga

"Kalau sudah di lapangan kan situasinya berbeda. Alangkah lebih bijaknya sekira dapat menimbulkan potensi masalah," imbaunya.

Gede berpesan kepada kedua pihak untuk meluruskan awal masalah, hingga mencari jalanj kelauarnya.

Kni, situasi di lokasi kejadian kembali normal. (*)

Sumber: Tribun Papua
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved