[EKSKLUSIF] Persipura dan Ricky Nelson, Pria Asal NTT: Mutiara Hitam Tempatnya Bukan di Sini!

“Ok coach,” kata Media Officer Persipura Charly Lopulua.

Carly Lopulua merupakan Media Officer dari Persipura Jayapura yang selama beberapa hari sebelumnya sangat intens membangun komunikasi dengan Tribun-Papua.com, terkait pelaksanaan acara talkshow ini.

Tim Tribun-Papua.com pun bergegas menuju wisma yang tak jauh dari kawasan Stadion Lukas Enembe.

Persiapan Talkshow

Tim Tribun-Papua.com mulai melakukan persiapan dengan menyeting ruangan di lantai 1 wisma, bersebelahan dengan ruang makan para pemain dan official tim Persipura.

Dalam proses persiapan tersebut, coach Ricky pun berpamitan untuk mempersiapkan diri.

“Saya mandi dulu ya, biar segar di depan kamera,” katanya, tanpa menunggu tim Tribun-Papua.com mengiyakan permintaannya.

“Kita talkshow di lantai dua saja. Di sini nanti ribut karena anak-anak (Pemain Persipura) akan makan selepas latihan,” ajak Charly.

Tim Tiribun-Papua.com yang sebelumnya telah mempersiapkan peralatan, mau tidak mau membongkar ulang peralatan yang sudah terpasang untuk diboyong ke lantai dua.

Persiapan pun fix. Coach Ricky pun telah siap untuk diwawancarai dalam acara talkshow dengan judul cukup membangkitkan semangat; ‘Spirit to Cameback’.

Bukan Beban Tapi Tantangan

Acara talkshow berjalan cukup lancar selama kurang lebih 45 menit.

Banyak yang diulas, termasuk kenapa Ricky Nelson memilih Persipura sebagai klub yang dilatihnya.

Apalagi, saat ini, masyarakat Papua khususnya Kota Jayapura menginginkan Persipura hanya semusim di Liga 2.

“Kalau orang menilai ini (melatih Persipura) sebagai bebas, bagi saya bukan beban. Tetapi, sebagai tantangan. Siapa yang tidak tau Persipura,” kata coach Ricky, yang sempat menjadi pelatih sepakbola PON NTT itu.