Pemekaran Papua
Hanya 1 OAP yang Memenuhi Syarat Jadi Penjabat Gubernur di 3 Provinsi Baru Papua. Inilah Sosoknya?
Penjabat eselon I OAP hari ini hanya satu, pak Velix Wanggai. Selain itu tidak ada
Penulis: Yulianus Bwariat | Editor: M Choiruman
Bahkan, pernah didaulat menjadi Presiden Persatuan Pelajar Indonesia se-Australia ini juga dikirim oleh Bappenas untuk studi banding pembangunan perdesaan di Jepang dan Korea Selatan 1998.
Suami dari Herwin Meiliantina ini pernah menjadi anggota tim penyusun strategi pengembangan kawasan unggulan wilayah Teluk Cenderawasih, Provinsi Irian Jaya 1998.
• Wamendagri JWW di Merauke, Tinjau Persiapan Peresmian Provinsi Papua Selatan
Dia menamatkan Sekolah Dasar hingga Sekolah Menengah Atas di Jayapura pun mengantarkan Velix Wanggai pulang ke kampung halaman menjadi anggota tim penyusun strategi pengembangan wilayah disepanjang koridor Jalan Jayapura – Wamena, Provinsi Irian Jaya 1999.
Hingga menjadi anggota tim Bappenas dalam menyusun rancangan Instruksi Presiden Nomor 5 Tahun 2007 tentang percepatan pembangunan Provinsi Papua dan Provinsi Papua Barat 2006–2007.
Lulusan SMA Negeri 2 Jayapura 1991 ini merupakan lulusan sarjana (S1) bidang Hubungan Internasional dari Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Gadjah Mada 1996.
• Wamendagri, John Wempi Wetipo Berharap DOB Papua Pegunungan Pacu Kesejahteraan Masyarakat
Velix Wanggai mendapatkan gelar master (S2) dari Flinders University, Australia dengan tesis "The Politics of Formulating Regional Development Policy: The Case of Papua, Indonesia, 1998 - 2006".
Ia pernah kuliah S3 di Australian National University, sebelum dipanggil pulang ke tanah air untuk bertugas sebagai Staf Khusus Presiden. Kemudian, menyelesaikan kuliah S3 di Universitas Padjadjaran (Unpad).
Ayah empat orang anak bernama Venna Aisyah Refornisa Wanggai, Muhammad Fadhil Qoraano Wanggai, Cordova Maulana Wanggai dan Qowabi Hanif Suryakusuma Wanggai ini pernah diangkat menjadi anggota tim transisi Sepak bola Indonesia oleh Menpora Imam Nahrawi pada 8 Mei 2015, namun ia mengundurkan diri dua hari kemudian dengan alasan kesibukan pribadi. (*)