Pemprov Papua
Stok Beras di Papua Surplus, Warga Diimbau untuk Tidak Panik
Warga diimbau untuk tidak panik. Sebab stok pangan di Papua lebih dari cukup. Bahkan surplus.
Penulis: Hendrik Rikarsyo Rewapatara | Editor: Paul Manahara Tambunan
TRIBUN-PAPUA.COM, JAYAPURA - Dinas Pertanian dan Pangan Provinsi Papua mengumumkan ketersediaan beras di Bumi Cenderawasih per Juni 2022, mencapi 62.776,97 ton.
Stok tersebut dipastikan surplus karena kebutuhan beras Papua untuk saat ini hanya sebanyak 2.635,53 ton.
“Artinya kondisi ketersediaan pangan khusus beras di Papua masih stabil dan dalam kondisi aman. Bahkan kalau dilihat surplus,” kata Siriwa kepada awak media termasuk Tribun-Papua.com di jayapura, Jumat (5/8/2022).
Baca juga: Produksi Pangan Lokal Papua Diklaim Meningkat Selama Kepemimpinan Lukas Enembe
Kendati begitu, Siriwa mengatakan, masih ada beberapa komoditas pangan tertentu seperti bawang merah dan bawang putih yang masih didatangkan dari luar Papua.
Bahkan, cenderung berpotensi mengalami kenaikan harga.
“Dua komoditas ini didatangkan dari tiga daerah yakni Makassar, Surabaya dan Manado untuk memenuhi kebutuhan pangan di 29 kabupaten dan kota di Papua.”
“Memang ada kecenderungan harganya naik, tapi sudah kita utus staf ke lapangan untuk lakukan pantauan sehingga kita bisa ambil langkah-langkah," jelasnya.
Siriwa mengimbau warga untuk tetap tenang dan tidak panik.
Baca juga: Dinas Pertanian Pastikan Kondisi Pangan di Papua Aman, Warga Tak Perlu Khawatir
Apalagi melakukan pembelian panik secara besar-besaran.
Sebab, stok pangan saat ini masih cukup terpenuhi dan dijual dengan harga terjangkau. (*)