ypmak
Yayasan Pemberdayaan Masyarakat Amungme dan Kamoro (YPMAK)

Persipura

Cegah Kericuhan, Manajemen Persipura Minta Pemain dan Pendukung Jaga Sportivitas

Berkaca pada Tragedi Kanjuruhan, Manajemen Persipura minta pemain dan pendukung menjunjung tinggi sportivitas. Hal ini demi mencegah kericuhan.

Editor: Gratianus Silas Anderson Abaa
Kolase Tribun-Papua.com
Manajer Persipura Yan Mandenas meminta pemain dan pendukung tim Mutiara Hitam jaga sportivitas, demi mencegah terjadinya kericuhan, baik di dalam maupun di luar lapangan. 

TRIBUN-PAPUA.COM, JAYAPURA – Tragedi Kanjuruhan ikut menyita perhatian Manajer Persipura, Yan Mandenas.

Berkaca pada kerusuhan pascapertandingan Arema FC vs Persebaya Surabaya itu, Yan Mandenas meminta pemain tim Mutiara Hitam maupun Persipura Mania untuk selalu menjunjung tinggi sportivitas.

“Kepada pemain dan pendukung saya minta jaga sportivitas dan belajar menerima dinamika yang terjadi di lapangan maupun di luar lapangan. Sebab, ini sepak bola Indonesia,” ungkap Yan Mandenas kepada Tribun-Papua.com via telepon, Minggu (2/10/2022).

Baca juga: Polisi Tembak Gas Air Mata di Stadion Kanjuruhan, Yan Mandenas: Langkah yang Salah!

Selain itu, Mandenas juga meminta PSSI dan pemerintah untuk evaluasi hal-hal nonteknis di sepak bola Indonesia, termasuk kepemimpinan wasit.

"Kita lihat dinamika kepempimpinan wasit di Indonesia itu belum berjalan sesuai harapan masyarakat, sehingga semua pertandingan, baik kandang maupun tandang, dijalani semua tim, baik di Liga 1, Liga 2, maupun Liga 3, berjalan fair play," tambahnya.

"Kerusuhan ini ada faktor X yang menyebabkan kurang puasnya masyarakat pencinta sepak bola Indonesia dan pendukung klubnya masing-masing untuk melakukan aksi keributan yang terjadi di stadion maupun di luar stadion," jelasnya.

Baca juga: Yan Mandenas Minta PSSI dan Pemerintah Bentuk Tim Investigasi: Ungkap Fakta Tragedi Kanjuruhan!

Pada dasarnya, Mandenas berharap, ke depannya kepemimpinan wasit, manajemen klub, manajemen pelaksana liga, pihak keamanan, panitia pelaksana pertandingan, semuanya bisa berjalan sesuai tupoksi masing-masing dan menjaga profesionalitas, sportivitas, serta fair play di sepak bola Indonesia.

Persipura Turut Berduka Cita

Manajemen Persipura Jayapura turut berbela sungkawa atas tragedi sepak bola Indonesia di Stadion Kanjuruhan Malang, Jawa Timur, Sabtu (1/10/2022).

Hal ini diungkapkan Manajer Persipura Jayapura, Yan Mandenas, saat dihubungi Tribun-Papua.com, Minggu (2/10/2022).

Diketahui, kerusuhan terjadi pascapertandingan antara Arema FC dan Persebaya Surabaya di Stadion Kanjuruhan Malang.

Akibatnya, korban meninggal mencapai 174 orang, dan 119 korban luka-luka.

"Saya selaku manajer, atas nama manajemen Persipura dan seluruh Persipura Mania, menyampaikan turut berduka cita yang mendalam atas tragedi yang menimpa suporter dan aparat keamanan pascapertandingan Arema FC dan Persebaya Surabaya di Stadion Kanjuruhan Malang," ungkap Yan Mandenas.

"Kami berdoa, semoga para suporter dan aparat yang jadi korban dapat diterima di sisi Tuhan yang Maha Kuasa, serta keluarga yang ditinggalkan dapat diberikan kekuatan dan ketabahan," sambungnya. (*)

Sumber: Tribun Papua
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved