ypmak
Yayasan Pemberdayaan Masyarakat Amungme dan Kamoro (YPMAK)

Aksi Bela Lukas Enembe

Demi Stabilitas Keamanan di Papua, KPK Disarankan Tak Jemput Paksa Lukas Enembe

Ramses menyebut, KPK perlu mempertimbangkan efek apabila mengambil tindakan kepada Lukas Enembe, sebab bisa memberi dampak negatif.

Penulis: Calvin Louis Erari | Editor: Roy Ratumakin
Dian Mustikawati for Tribun-Papua.com
Gubernur Papua Lukas Enembe dalam suatu kesempatan. 

Laporan Wartawan Tribun-Papua.com, Calvin Louis Erari

TRIBUN-PAPUA.COM, JAYAPURA – Demi menjaga kedamaian di Bumi Cenderawasih, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) disarankan agar tidak melakukan tindakan penjemputan paksa terhadap Gubernur Papua, Lukas Enembe.

Hal ini dikatakan Ramses Wally kepada Tribun-Papua.com, di Jayapura, Sabtu (8/10/2022).

Baca juga: [CEK FAKTA] Hoaks, Lukas Enembe Dikabarkan Meninggal!

Lukas Enembe, kata Ramses masih dalam kondisi sakit dan sangat tidak memungkinkan untuk memberi keterangan.

Dengan kondisi tersebut, Ramses menyebut, KPK perlu mempertimbangkan efek apabila mengambil tindakan kepada Lukas Enembe, sebab bisa memberi dampak negatif terhadap stabilitas keamanan di Papua.

 

 

Ramses pun menyarankan, KPK dapat memberi sedikit ruang kepada Lukas Enembe.

"Ruang itu agar pak Lukas bisa melakukan pemulihan kesehatan hingga benar-benar sehat, dan saya yakin, ketika beliau sehat, pasti akan menghadiri pemanggilan selanjutnya," ujarnya. (*)

Sumber: Tribun Papua
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved