ypmak
Yayasan Pemberdayaan Masyarakat Amungme dan Kamoro (YPMAK)

Pemekaran Papua

176 ASN Asmat Siap Berkarir di Provinsi Papua Selatan

Sebanyak 176 Aparatur Sipil Negara (ASN) dilingkungan Pemerintah Kabupaten Asmat siap berkarir di Pemerintah Provinsi Papua Selatan.

Penulis: Yulianus Bwariat | Editor: Roy Ratumakin
Tribun-Papua.com/Hidayatillah
Wakil Bupati Asmat yang juga selaku Ketua Tim Pemekaran Provinsi Papua Selatan, Thomas Eppe Safanpo. 

Laporan Wartawan Tribun-Papua.com, Hidayatillah

TRIBUN-PAPUA.COM, MERAUKE – Sebanyak 176 Aparatur Sipil Negara (ASN) dilingkungan Pemerintah Kabupaten Asmat siap berkarir di Pemerintah Provinsi Papua Selatan.

"Data terakhir 176 ASN yang ingin pindah di Pemerintah Provinsi Papua Selatan," kata Wakil Bupati Asmat, Thomas Eppe Safanpo kepada Tribun-Papua.com, Senin (17/10/2022).

Orang nomor dua di Kabupaten Asmat ini menjelaskan, baru-baru ini ada tambahan beberapa ASN yang mengajukan permohonan pindah ke Pemprov Papua Selatan. Tentu akan diproses lebih lanjut.

Baca juga: Kemendagri Gelar Rapat Koordinasi Percepatan Penyerahan Aset 3 DOB Provinsi Papua

"Ada beberapa mengajukan permohonan pindah tapi akan diproses menyusul," ujar putera asli Papua suku Asmat ini.

Thomas Eppe Safanpo mengatakan, tenaga kesehatan seperti dokter dan perawat sementara ini tidak bisa dipindahkan ke Pemprov Papua Selatan.

 

Ketua Tim Transisi Pokja I DOB Provinsi Papua Selatan dari Dirjen Polpum Kemendagri, Sri Handoko Taruna menyaksikan penandatanganan penyerahan dana hibah oleh Pemprov Papua bersama 4 Pemkab yakni Merauke, Asmat, Boven Digoel dan Mappi di Merauke, Rabu (7/9/2022). Tampak Asisten II Sekda Provinsi Papua, Muhammad Musa'ad mewakili Pemprov menandatangani penyerahan hibah senilai Rp 10 milyar kepada Pemerintah Provinsi Papua Selatan usai diresmikan nantinya.
Ketua Tim Transisi Pokja I DOB Provinsi Papua Selatan dari Dirjen Polpum Kemendagri, Sri Handoko Taruna menyaksikan penandatanganan penyerahan dana hibah oleh Pemprov Papua bersama 4 Pemkab yakni Merauke, Asmat, Boven Digoel dan Mappi di Merauke, Rabu (7/9/2022). Tampak Asisten II Sekda Provinsi Papua, Muhammad Musa'ad mewakili Pemprov menandatangani penyerahan hibah senilai Rp 10 milyar kepada Pemerintah Provinsi Papua Selatan usai diresmikan nantinya. (Tribun-Papua.com/Hidayatillah)

 

Hal itu dikarenakan keterbatasan tenaga kesehatan di Pemkab Asmat. Selain itu, karena Pemprov Papua Selatan pada awalnya akan membentuk Dinas Kesehatan Provinsi Papua Selatan.

"Kalau sudah punya RSUD tingkat provinsi, boleh ambil tenaga kesehatan dari kabupaten. Karena organisasi perangkat daerah awal, tidak ada RSUD tingkat provinsi Papua Selatan. Kalau tenaga kesehatan kita mau pindah ke provinsi, mereka mau kerja dimana," tandas Wabup Asmat. (*)

Sumber: Tribun Papua
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved