Wakili Sulteng, Rukmini Toheke Maju Calon Sekjen AMAN Periode 2022 hingga 2027

Laporan Wartawan Tribun-Papua.com, Aldi Bimantara 

TRIBUN-PAPUA.COM, JAYAPURA - Wanita asal Kabupaten Sigi, Provinsi Sulawesi Tengah, Rukmini Paata Toheke maju menjadi calon Sekretaris Jenderal (Sekjen) untuk periode 2022 hingga 2027. 

Berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun Tribun-Papua.com Sabtu (29/10/2022), wanita murah senyum itu lahir di Toro, 23 Maret 1971 yang berdomisili di Desa Toro, Kecamatan Kulawi. 

Pada tahun 2019, ia sempat menjadi calon legislatif DPR RI untuk Dapil Sulawesi Tengah (Sulteng) dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB). 

Baca juga: Profil Erasmus Cahyadi asal Flores, Bakal Calon Sekjen AMAN, Punya Background Peneliti dan Penulis

Sementara itu, riwayat pendidikannya, Rukmini memulai pendidikan sekolah dasarnya di SD BK Toro tahun dan tamat 1984.

Kemudian, Rukmini melanjutkan pendidikannya di SMP Negeri Kulawi dan berhasil menyelesaikan sekolahnya pada tahuk 1987. 

Lalu, ia meneruskan ke bangki SPP atau SPMA setingkat SMA pada masa sekarang di Kota Palu, Sulawesi Tengah dan berhasil lulus pada tahun 1990. 

Tribun-Papua.com juga mendapatkan informasi sepak terjang Rukmini dalam Aliansi Masyarakat Adat Nusantara (AMAN), dimulai pada tahun 1999 dengan menduduki jabatan Dewan Aman Nasional. 

Kemudian, pada periode 2007 hingga 2012, Rukmini menjabat sebagai Direktur Perempuan AMAN. 

Selanjutnya tahun 2012 lalu, Rukmini berkecimpung dalam Dewan Aman Nasional kembali. 

Dalam riwayat pekerjaannya, Rukmini pernah menjabat sebagai anggota dari Badan Perwakilan Desa, untuk periode 1995 sampai 2000. 

Baca juga: Profil Eustobio Rero Renggi, Pria Asal Ende NTT Jadi Salah Satu Calon Sekjen AMAN yang Diunggulkan

Wanita berkulit sawo matang tersebut, sempat dipercayai menjabat sebagai direktur dari institusi organisasi perempuan adat ngata toro mulai tahun 2001 sampai 2010. 

Ia juga sempat menempati posisi sekretaris lembaga adat, dari tahun 2000 hingga sekarang. 

Tak hanya itu, ia pernah menjabat ketua pokja IV di Pokja REDD, dari tahun 2010 sampai 2012. 

Dalam misinya selama ini sebagai pejuang kepentingan masyarakat adat, Rukmini trrcatat pernah menduduki jabatan bidang hubungan antar lembaga dari Forum Peradilan Adat Sulawesi Tengah, dari 2014 sampai sekarang. (*)