ypmak
Yayasan Pemberdayaan Masyarakat Amungme dan Kamoro (YPMAK)

Info Jayapura

BPBD Kabupaten Jayapura Imbau Masyarakat Tidak Terpengaruh Isu Liar soal Gempa 

Kepala BPBD Kabupaten Jayapura, Jan Rumere mengimbau masyarakat agar tidak perlu takut dengan banyaknya gempa susulan.

Tribun-Papua.com/Hendrik Rewapatara
Masyarakat di Kota Jayapura diimbau agar tetap tenang dalam menghadapi guncangan gempa bumi diawal tahun 2023 tersebut. 

Laporan Wartawan Tribun-Papua.com, Putri Nurhannah Kurita

TRIBUN-PAPUA.COM, SENTANI - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Jayapura mengeluarkan himbauan pasca-gempa magnitudo 4,9 pada Senin (2/1/2022), di Kota Jayapura.

Kepala BPBD Kabupaten Jayapura, Jan Rumere mengimbau masyarakat agar tidak perlu takut dengan banyaknya gempa susulan.

Warga diminta untuk tidak terpengaruh oleh isu yang tidak benar.

Baca juga: Masyarakat Diminta Teliti dalam Memilah Informasi Gempa Bumi di Jayapura Papua

"Masyarakat dapat menghindari bangunan yang retak atau rusak akibat gempa."

"Periksa dan pastikan bangunan tempat tinggal cukup tahan gempa ataupun tidak ada kerusakan akibat gempa yang membahayakan kestabilan bangunan sebelum kembali ke dalam rumah," ujarnya, Rabu (4/1/2023).

Bagi warga yang tinggal di lereng-lereng bukit agar mewaspadai terjadinya longsor yang dapat diakibatkan dari dampak gempa bumi.

Mengingat, cuaca ekstrem yang masih berpotensi hingga April 2023 berdasarkan data dari BMKG yang dapat menyebabkan terjadinya hidrometereologi (banjir dan longsor).

Sementara itu dalam rilis Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) pada Rabu (4/1/2023) pukul 04:19:33 WIT wilayah Kota Jayapura, Papua diguncang gempa bumi tektonik.

Hasil analisis BMKG menunjukkan gempa bumi ini memiliki kekuatan M 3.2. Episenter gempa bumi terletak pada koordinat 2.43° LS dan 140.79° BT, atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 25 km TimurLaut Kota Jayapura Gempa bumi ini memiliki kedalaman 10 km.

Kepala Balai Besar MKG Wilayah V, Yustus Rumakik menjelaskan jenis dan mekanisme Gempa Bumi dengan memperhatikan lokasi episenter, kedalaman hiposenter dan mekanisme patahan, gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi dangkal akibatbergoyango adanya aktivitas sesar lokal yang melintas di wilayah Kota jayapura.

Baca juga: Penjabat Wali Kota Jayapura Minta Warga Tetap Tenang Pasca Gempa Bumi Magnitudo 5,2

Gempa bumi M 3.2 dirasakan oleh masyarakat di daerah Kota Jayapura dengan skala intensitas II MMI (Getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang).

Gempa bumi ini merupakan gempa bumi susulan dari gempa bumi utama M 4.9 Jayapura 2 Januari 2023. Hingga pukul 04:30 WIT, hasil monitoring BMKG menunjukkan adanya 246 aktivitas gempa bumi susulan.(*) 

Sumber: Tribun Papua
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved