Papua Terkini
Jejak Keberhasilan Gubernur Lukas Enembe di PON dan Peparnas, Disorda Papua: Patut Diapresiasi!
Kata Terry Wanena, mestinya semua pihak di Papua bahkan Pemerintah Pusat pun harus ‘angkat topi’ dengan kebijakan berani Lukas Enembe
Penulis: Hendrik Rikarsyo Rewapatara | Editor: Roy Ratumakin
Laporan Wartawan Tribun-Papua.com, Hendrik Rewapatara
TRIBUN-PAPUA.COM, JAYAPURA – Dinas Olahraga dan Pemuda Provinsi Papua meminta semua pihak untuk mengapresiasi keberhasilan Gubernur Papua non-aktif Lukas Enembe yang dalam kepemimpinannya berhasil menyelenggarakan dua event nasional.
Dua event tersebut yaitu Pekan Olahraga Nasional (PON) XX dan Pekan Paralimpik Nasional (Peparnas) XVI 2021 lalu.
Momentum ini pun pada akhirnya menjadikan Papua, kini telah dicanangkan sebagai provinsi olahraga.
Baca juga: KPK Persoalkan Riwayat Korupsi OC Kaligis yang Jadi Pengacara Lukas Enembe? Ini Kata Ali Fikri
“Dapat kita lihat kini di Papua sudah ada venue bertaraf internasional. Sehingga komitmen dan kebijakan Lukas Enembe patut mendapat apresiasi tinggi, sebab mampu menepis anggapan pesimis dari banyak pihak bahwa Papua tak mampu menggelar PON dan Peparnas,” kata Plt Kepala Dinas Olahraga dan Pemuda Provinsi Papua, Terry Wanena, di Jayapura, Sabtu, (21/1/2023) menjawab pertanyaan pers seputar rekam jejak pembangunan orang nomor satu di Papua itu.
Kata Terry, mestinya semua pihak di Papua bahkan Pemerintah Pusat pun harus ‘angkat topi’ dengan kebijakan berani Lukas Enembe yang banyak memfokuskan anggaran untuk melaksanakan dua event nasional itu, lebih khusus pada pembangunan sejumlah venue.
Kini saatnya, venue-venue peninggalan PON dan Peparnas tersebut dimanfaatkan untuk menjaring bibit ungul olahraga, setta pembinaan para altet Papua agar semakin berprestasi di tingkat nasional maupun di dunia.
“Kami bakal memprioritaskan untuk cabang olahraga sepakbola, atletik, dayung dan lainnya yang menjadi ikon atau cabor unggulan Papua. Kami juga terus cari atlet terbaik dari Papua untuk berprestasi di tingkat nasional maupun tingkat dunia,” ungkapnya.
Ia menyebutkan, sejumlah venue PON yang dibangun menggunakan APBD Papua telah dihibahkan ke pihak tertentu, seperti Pemerintah Kota Jayapura, Pemerintah Kabupaten Mimika, Polda Papua, UNCEN, STT GIDI, dan lainnya.
Baca juga: Masalah Bonus, Atlet PON Palang Jalan Manokwari dan Tagih Janji KONI Papua Barat
“Venue-venue luar biasa ini diserahkan agar semua pihak terkait bisa terlibat untuk mencapai prestasi baik dari kalangan masyarakat dan altet Papua yang muaranya mendukung prestasi olahraga Papua,” tandasnya.
Diketahui ada 11 venue yang diserahkan, yakni volley indoor dan volley pasir kepada Kepolisian Daerah Papua, Softball dan Baseball, Lapangan Rugby dan Menembak Outdoor kepada Pangkalan TNI Angkatan Udara Silas Papare serta GOR Futsal SP2 kepada Pemerintah Kabupaten Mimika.
Kemudian lapangan Tennis Walikota Kepada Pemerintah Kota Jayapura, Lapangan Softball dan Basebal serta Trikora Uncen kepada Universitas Cendrawasih dan GOR STT GIDI kepada Sekolah Tinggi Theologia Gereja Injil di Indonesia (GIDI). (*)
Bantuan Aparat Ditolak di Wilayah Yahukimo, Hesegam: Bukan Benci tapi Demi Citra Internasional |
![]() |
---|
Pj Gubernur Agus Fatoni Tiba di Jayapura, Langsung Temui Tokoh Agama dan Adat Papua |
![]() |
---|
Cucu Bung Karno Ini Sebut Perlu Terobosan Problem Provinsi Baru di Tanah Papua, Tak Hanya Anggaran |
![]() |
---|
SAR Gabungan Lakukan Pencarian Demianus Waromri yang Tertimbun Longsor di Keerom Papua |
![]() |
---|
Meki Nawipa dan 8 Bupati di Tanah Papua Jumpai Menteri PU, Minta Pembangunan Infrastruktur |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.