PLN Kolaborasi Bersama Kejari Mimika Untuk Memperkuat Hubungan dengan Stakeholder

TRIBUN-PAPUA.COM, JAYAPURA - PT PLN (Persero) Unit Pelaksana Proyek (UPP) Papua, UP3 Timika, UP2K Provinsi Papua Tengah, UPK P2B menggelar kegiatan Penandatanganan Perjanjian Kerja Sama (PKS) dengan Kejaksaan Negeri (Kejari) Mimika di Hotel Horizon Diana Mimika, Provinsi Papua Tengah, Senin (13/3/2023).

Kegiatan PKS ini merupakan rangkaian kegiatan kerja sama yang sebelumnya telah dilaksanakan di Kota Jayapura dan Merauke.

Sebelumnya, kegiatan ini didasari pada surat perjanjian kerja sama antara PT PLN Unit Induk Wilayah Papua dan Papua Barat dan PT PLN Unit Induk Pembangunan Maluku dan Papua dengan Kejaksaan Tinggi Papua sebagai perpanjangan tangan dari pusat.

Baca juga: PLN Siapkan Sistem Terintegrasi Untuk Pelayanan Kendaraan Listrik di Aplikasi PLN Mobile

Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Mimika, Meilany yang hadir pada acara tersebut sangat terima kasih kepada PT PLN (Persero) atas terlaksananya kegiatan penandatanganan antara PLN dan Kejaksaan Negeri.

Menurutnya, kegiatan ini merupakan titik awal kerjasama antara PLN dan Kejaksaan Negeri dalam bersinergi. Kegiatan tersebut juga merupakan implementasi perjanjian kerja sama pelaksanaan fungsi dan tugas masing-masing institusi.

“Kerja sama ini selain memberikan jaminan hukum yang lebih baik, juga mempererat silahturahmi. Untuk itu saya sampaikan selamat bersinergi untuk kita semua dan membuat Mimika semakin terang, sesuai moto dari PLN," papar Meilany.

Pada kesempatan yang sama, Manager Unit Pelaksanan Pelayanan Pelanggan (UP3) Mimika, Mahly Jeremot Kbarek menyampaikan melalui kerja sama ini diharapkan memberikan dampak positif bagi PLN untuk seterusnya.

Apalagi pada tahun ini PLN akan melayani 13 desa yang tersebar di Timika Barat, Timika Tengah dan Timika Timur. Semua daerah tersebut merupakan daerah yang cukup berat dan luas, sehingga kami membutuhkan kerja ekstra yang ekstra.

Baca juga: Sinergi PLN dan Himbara Bakal Permudah Masyarakat Miliki Motor Listrik

“PLN memang akan terus tingkatkan keandalan kelistrikan yang ada di Timika, sehingga dalam hal ini pasti kami tetap membutuhkan pendampingan dari Kejati Papua maupun Kejari Mimika dalam memberikan arahan, sehingga kita bisa berjalan bersama-sama dan tentunya pasti Papua akan menjadi terang benderang hingga ke pelosok-pelosok," ucap Mahly.

Hal senada dikatakan Senior Manager Keuangan, Anggaran dan Umum Unit Induk Pembangunan (UIP) Maluku dan Papua, Anggoro Indro Pradipto menyampaikan bahwa kerja sama merupakan hal yang harus terus dilaksanakan, dimana dalam membangun suatu daerah diperlukan sinergi antar institusi terutama institusi pemerintahan.

Baca juga: PLN Gandeng ITDC Pasang SPKLU di KEK Mandalika Dukung Green Tourism

"Kedua institusi ini merupakan institusi pemerintah yang sudah selayaknya kita harus mempunyai sinergitas yang baik,” paparnya.

Lebih lanjut dia menjelaskan, PLN memiliki tugas dan fungsi yang salah satunya dalam hal pembangunan kelistrikan.

“Untuk itu tentunya kami terus mengharapkan dukungan dari kejaksaan dalam memberikan pendampingan hukum, ketika kami menghadapi masalah-masalah selama kami menjalankan tugas," ucap Anggoro.

Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Asisten Perdata dan Tata Usaha Negara (Asdatun) Kejaksaan Tinggi Papua, Suhendra beserta jajaran dari Kejaksaan Negeri Mimika, Manager PT PLN Unit Pelaksana Proyek (UPP) Papua, Nove Adrianto.

Baca juga: PLN Edukasi K3 kepada SMP di Ternate, Edy Roy: Pengetahuan Tentang Listrik Itu Penting

Kemudian, Manager Unit Pelaksana Proyek Ketenagalistrikan (UP2K) Provinsi Papua Tengah, Reinhard Tan Sayori, Manager Unit Pelaksana Pembangkitan Papua dan Papua Barat (UPK P2B), Kurniawan beserta jajaran.

Kegiatan penandatanganan perjanjian kerja sama ini dilanjutkan dengan sosialisasi hukum yang dilakukan oleh perwakilan dari Kejaksaan Tinggi Papua. (**)