KONI Papua Selatan Masa Bakti 2023-2024 Resmi Dibentuk, Apolo Safanpo Jadi Ketua

Laporan Wartawan Tribun-Papua.com, Yulianus Bwariat

TRIBUN-PAPUA, MERAUKE – Ketua umum Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Mayjen TNI (Purn) Suwarno resmi melantik 134 anggota pengurus KONI Provinsi Papua Selatan untuk masa bakti 2023-2024 di Swiss-belhotel Merauke, Rabu (5/4/2023).

Pembentukan KONI Provinsi Papua Selatan bertujuan untuk para atlet yang berasal dari wilayah Papua bagian selatan dapat mempersiapkan diri untuk mengikuti ajang Pekan Olahraga Nasional (PON) di Aceh dan Sumatra Utara pada 2024 mendatang.

Resminya KONI Provinsi Papua Selatan ditandai dengan penyerahan bendera KONI dari Ketum KONI ke Ketua KONI Provinsi Papua Selatan Apollo Safanpo.

Baca juga: Nikolaus Kondomo Dikukuhkan Jadi Ketua KONI Papua Pegunungan: Siap Hadapi PON XXI Aceh-Sumut!

KONI Provinsi Papua Selatan sendiri tercatat masuk dalam urutan ke 38 KONI provinsi yang ada di Indonesia.

Pelantikan dilakukan berdasarkan SK ketua KONI pusat nomor 35 tahun 2023 tentang pembentukan KONI provinsi Papua Selatan masa bakti 2023-2024 itu menindaklanjuti rapat koordinasi pembentukan KONI pada Daerah Otonomi Baru (DOB) yang digelar kementrian dalam negeri pada tanggal 15 Februari 2023 lalu. Seluruh penjabat gubernur (Pj) bersedia menjadi ketua umum KONI di wilayah masing-masing.

"Ada 5 kendala yang kami hadapi dalam bidang keolahragaan di tanah air, pertama profesi atlet yang belum menjanjikan, olahraga belum terintegrasi dengan sistem pendidikan, minimnya dana untuk pembinaan olaraga, kurangnya keterlibatan berbagai pihak dan terakhir masih minim sarana prasarana olahraga diberbagai daerah, " kata Ketua KONI Papua Selatan, Apolo Safanpo.

Apollo juga mengajak seluruh anggota yang baru dilantik agar dapat memberikan sumbangan prestasi bagi darr6dan masyarakat Papua Selatan.

Dirinya menilai bidang Olahraga dan Seni memiliki potensi untuk menjaga keberagaman, keharmonisan dan kemajemukan.

Baca juga: Aksi Massa di Manokwari, BPK Diminta Umumkan Kerugian Negara di Kasus Korupsi KONI Papua Barat

"Terimakasih banyak pak ketua umum yang telah datang dan melantik kami KONI Papua Selatan," ujarnya.

Sementara itu, Ketua Umum KONI Pusat, Suwarno mengatakan, pembentukan KONI Provinsi Papua Selatan sangat penting dan menguntungkan karena melihat masa bakti hanya satu tahun sehingga dituntut untuk mempersiapkan untuk keikutsertaan pada PON XXI di Aceh dan Sumut.

"Ketua umum KONI provinsi Papua Selatan sudah terpilih mudah-mudahan dapat memberikan kontribusi yang baik," kata Suwarno.

Suwarno mengakui, dalam sejarah Olahraga, Papua Selatan memiliki atlet-atlet berprestasi dari kancah Nasional hingga Internasional. Sehingga diharapkan Papua Selatan dapat menjadi bagian keberhasilan pembinaan Olahraga prestasi di Indonesia. (*)