Penjelasan Kombes Faizal Pasca Kontak Tembak di Nduga: 2 Anggota KKB Diamankan

Laporan Wartawan Tribun-Papua.com, Marselinus Labu Lela

TRIBUN-PAPUA.COM, TIMIKA - Pasca kontak tembak antara TNI-Polri dengan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Kampung Nogolait, Kabupaten Nduga, Satgas Ops Damai Cartenz berhasil mengamankan 2 orang yang diduga anggota KKB wilayah Nduga, Rabu (31/5/2023). 

Baca juga: 5 Orang Diduga Anggota KKB di Nduga Ditangkap, Akui Kenal Yotam Bugiangge saat Diperiksa Aparat

Sekadar mengingat, dua hari lalu Satgas Damai Cartenz mengamankan dua  saat kejadian kontak tembak di Nogolait saat melakukan patroli.

"Tim Damai Cartenz dan Batalyon 514 melakukan kegiatan patroli diganggu KKB pimpinan Egianus Kogoya melalui Yotam Bugiange," ungkap Kasatgas Ops Damai Cartenz 2023, Kombes Pol Faizal Ramadhani kepada Tribun-Papua.com.

Setelah kontak tembak, pihaknya langsung melakukan penyisiran dan menangkap dua orang berinsial AK dan DB. AK diketahui terlibat pada aksi pembunuhan 11 pekerja di Nogolait.

Baca juga: 5 Terduga KKB Anak Buah Yotam Bugiangge Ditangkap di Kabupaten Nduga Papua

"Saat kami interogasi AK mengaku terlibat dalam aksi pembuhan keji dilakukan Egianus Kogoya dan anak buahnya," kata Kombes Faizal.

Lebih lanjut Kombes Faizal mengatakan, sesuai pengakuan kedua anggota KKB yang diamankan ini bahwa, kontak tembak terjadi pada Senin lalu dipimpin oleh Yotam Bugiange.

Saat kontak tembak dengan TNI-Polri mengakibatkan dua anggota KKB berinisial RK dan PG terkena tembakan.

Baca juga: Pentolan KKB Papua Ditangkap, Kapolres Yahukimo: Pengembangan Kasus Kopi Tua Heluka

"Kalau RK terkena tembak di paha kiri dan PG terkena tembak di perut diduga meninggal dunia. Kelompok ini juga diketahui membubuh salah satu korban berinisial GS," jelasnya.

Kepala Ops Damai Cartenz menambahkan, untuk situasi di Nduga saat ini secara umum aman dan kondusif.

Lebih lanjut, sebagian besar masyarakat di wilayah kontak tembak sudah berada di kota Kenyam untuk mengamankan diri," ucapnya.

Baca juga: Satu Gembong KKB Papua Diringkus, Terlibat Sejumlah Aksi Teror di Yahukimo: Ini Sosoknya

Dirinya juga mengklaim, pasca kontak tembak tidak ada korban dari TNI maupun Polri. 

"Memang ada beberapa pernyataan dari Yotam yang mengatakan bahwa telah menembak penembakan 7 anggota. Mungkin dia cuma 7 kali tembak saja. Tidak ada korban sama sekali," tegasnya.

Kata Kombes Faiza bahwa, saat ini Bandara Kenyam tetap beroperasi seperti biasa. Tidak ada kendala," tutupnya. (*)