Papua Pu Cerita Hantarkan Tribun Papua Memasuki Usia ke-2 di 2023

Laporan Wartawan Tribun-Papua.com, Hendrik Rewapatara

TRIBUN-PAPUA.COM, JAYAPURA - Papua punya cerita. Begitu bunyi tagline HUT ke-2 Tribun Papua pada 18 Juni 2023 ini.

Walaupun masih terbilang muda di Bumi Cenderawasih, media online ini mampu mengguncang Papua dengan pemberitaan yang cepat, tajam dan akurat.

Dalam perayaan HUT ke-2 tahun ini, berbagai kegiatan dilakukan dengan mengandeng sejumlah mitra di Port Numbay.

Sabtu (17/6/2023), perayaan HUT Tribun Papua diawali dengan doa dan pembukaan oleh Pj Wali Kota Jayapura, Frans Pekey, yang diwakili Staf Ahli Bidang Pembangunan, Ekonomi, Keuangan, Frederik Awarawi.

Kegiatan dilanjutkan dengan senam zumba di halaman parkir Saga Mall Abepura.

Para peserta sangat antusias ikuti senam zumba yang dipimpin langsung Santy Alyka.

Baca juga: Gustaf Griapon Dorong Tribun Papua Terus Berkaya di Bumi Cenderawasih

Terhitung ada satu jam senam itu berjalan, hingga kemudian diakhiri dengan pemberian doorprize bagi peserta.

Tak sampai di situ, setelah acara senam, acara berlanjut dengan beberapa kegiatan seperti lomba mewarnai bagi murid TK dan SD, service murah motor Honda, sosialisasi QRIS dari Bank Indonesia, hingga pemeriksaan kesehatandari Tropicana Slim dan donor darah yang dimotori Palang Merah Indonesia (PMI).

Respons Pemerintah dengan Kehadiran Tribun-Papua.com

Pemerintah Kota Jayapura menyambut baik kehadiran Tribun-Papua.com yang kini sudah 2 tahun menyajikan berita bagi masyarakat Papua.

Pj Wali Kota Jayapura, Frans Pekey, dalam sambutannya yang dibacakan Staf Ahli Bidang Ekonomi, Keuangan dan Pembangunan Kota Jayapura, Frederik Awarawi, menyebut media massa dan digital sudah menjadi kebutuhan masyarakat modern.

Menurutnya, masyarakat saat ini sudah cerdas menyerap dan memilah berita.

"Mari kita jadikan media massa ini sebagai wahana mencerdaskan masyarakat, mempererat persatuan dan kesatuan di dalam NKRI," ujarnya saat membuka HUT ke-2 Tribun Papua.

Menurut Pekey, tuntutan keadaan semakin kompleks dengan terjadinya krisis global yang mengancam dunia, yang berakumulasi pada permasalahan sosial.