Info Haji 2023
Kala Jemaah Haji asal Medan Menangis Lihat Uwais Alqarni asal Karachi Gendong Ibu di Terowongan Mina
Terus terang saya iri Bang! Dia jalan kaki, makanya saya ikuti dan saya tawarkan air minum. Alhamdulillah
Penulis: Thamzil Thahir | Editor: M Choiruman
TRIBUN-PAPUA.COM, MAAKKAH - PERNAH baca kisah Uwais al Qarni (594-657 M), pemuda tabiin asal Yaman yang berjalan kaki dan menggendong ibunya menunaiakan ibadah haji di Makkah?
Di Nafaq "terowongan" Muaishim Mina, Makkah, Jumat (30/6/2023) siang, sosok serupa Uwais al Qarni, terlihat.
Si penglihat adalah polisi asal Medan, Sumatera Utara, Indonesia. Namanya; Ajun Komisaris Polisi Erianto Tanjung.
Baca juga: Jemaah Haji Mulai Padati Kota Makkah
Sedang yang dilihat adalah ibu dan anak asal Sindh Karachi, Pakistan. Si anak ala Uwais itu bernama Mohammad Rishwa, 52 tahun.
Sedangkan si ibu berusia 102 tahun. Ghulam Jannah, namanya. Ghulam dalam bahasa Arab Urdu berarti pelayan. Sedangkan Jannah bermakna sorga dalam bahasa Arab.
"Terus terang saya iri Bang! Dia jalan kaki, makanya saya ikuti dan saya tawarkan air minum. Alhamdulillah," ujar Erianto, usai aksi heroik itu.
Eri adalah jamaah haji Kloter 15 embarkasi Kualanamu (KNO), Medan. Kala personel Polisi Resort Singkil, Nanggroe Aceh Darussalam itu memberi air mineral botolan, seorang wanita jamaah Indonesia lain, juga terllihat datang menawarkan susu segar kemasan.
Erianto melihat Uwais Al Qarni asal Karachi itu, saat perjalanan pulang dari lantai 3 jembatan Jamarat Mina. Eri juga tak kuasa menyembunyikan respek dan rasa cemburunya.
Baca juga: Pembimbing Ingatkan Jemaah Haji Indonesia Tidak Paksakan Diri Cium Dinding Kabah
"Ibu saya masih hidup Bang, sudah dua kali berhaji dia. Saya sudah baca kisah Uwais lama, tapi baru kali ini lihat menggendong ibu naik hajiĀ seperti ini di Mina." kata Erianto.
Sebelumnya, saat Riswan menggendong ibunya dari maktab tenda Mina ke Jamarat, Tribun sudah melihat bakti sejati sang anak ke ibu.
Di sepanjang perjalanan, Riswan mengundang decak kagum, simpati dan respek banyak. Diam-diam, banyak yang mengabadikan momen itu di sepanjang 2,1 km jalur Terowongan Mina ke Jamarat.
Baca juga: Cara Seksus Nabawi Layani Jemaah Haji Lansia Tersesat, Tenangkan Hingga Antarkan ke Pemondokan
Dan, Tribun pun memberanikan diri mendekat dan bertanya, siapa gerangan sosok Uwais Al Qarni di Terowongan Mina ini.
Sayang, upaya mengorek informasi dalam terkendala "bahasa". Si anak hanya tahu beberapa kosa kata Arab atau Inggris sederhana. Sisanya, Urdu.
Informasi Nama, usia, asal, jumlah saudara Tribun peroleh dari pertanyaan bahasa Arab campur Inggris. Sementara informasi, Riswan menggendong ibu dari Karachi, pakai lewat jalur laut, dan jalan kaki, mengunakan bahasa isyarat, dan gambar. (zil)
Kematian Jemaah Haji Tembus 589 Orang, Tertinggi PascaTragedi Terowongan Mina 30 Tahun Lalu |
![]() |
---|
Kisah Syaifulllah Gendong Belasan Jamaah Lansia dan Wasiat Buku Manasik Haji dari Almarhumah Ibu |
![]() |
---|
Jemaah Lansia dan Risti Diminta Tak Memaksakan Diri Ibadah di Masjid Nabawi |
![]() |
---|
8 Hari Puncak Suhu Panas Ekstrem di Madinah, Jemaah Lansia Diingatkan Tak Paksakan Ibadah Arbain |
![]() |
---|
Sepekan, 33.476 Jemaah Haji dari 89 Kloter Sudah Tiba di Tanah Air |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.