Bupati Piter Gusbager Motivasi Masyarakat dalam Membuka dan Mengelola Pertanian Jagung

Laporan Wartawan Tribun-Papua.com, Ahmad Buendi Ginting

TRIBUN-PAPUA.COM, KEEROM – Bupati Keerom, Piter Gusbager terus memberikan motivasi agar masyarakat terus bekerja mengembangkan pertanian di Kabupaten Keerom.

Kali ini, komitmen itu kembali diperlihatkan dengan turun langsung ditengah masyarakat Kampung Yamara dan Wonerejo agar lebih semangat dalam mengembangkan pertanian jagung di daerah Food Estate Keerom.

Dalam kunjungan tersebut, selain berdiskusi dan memberikan motivasi juga memberikan bantuan satu unit motor bagi ketua penyuluh, alat semprot hama dan uang bantuan motivasi sebesar Rp 100 juta bagi 49 kepala keluarga petani dan juga memberikan Rp 100 juta untuk pemilik hak ulayat atau adat.

Baca juga: Presiden Jokowi Senang Hasil Jagung di Kabupaten Keerom Papua di Atas Standart Nasional

Bupati Keerom, Piter Gusbager memang menjadi teladan bagi masyarakat untuk terus memajukan pertanian di daerah Kabupaten Keerom.

Terbukti, ia kembali memberikan motivasi kepada masyarakat dalam mengembangkan pertanian jagung di daerah Food Estate Keerom.

Dalam kunjungan di Kampung Yamara dan Wonerejo, Bupati Piter tidak hanya memberikan motivasi namun juga memberikan bantuan kepada masyarakat.

Berikut beberapa bantuan yang diberikan oleh Bupati Piter yakni memberikan satu unit motor bagi ketua penyuluh agar dapat lebih mudah dalam memberikan pengetahuan dan bimbingan tentang pertanian kepada masyarakat.

Memberikan alat semprot hama agar masyarakat dapat mengendalikan serangan hama pada tanaman jagung mereka.

Memberikan uang bantuan motivasi sebesar Rp 100 juta bagi 49 Kepala Keluarga petani agar dapat memperbesar skala produksi tanaman jagung mereka dan meningkatkan kesejahteraan keluarga mereka.

Baca juga: Presiden Jokowi Bakal Panen Jagung di Kabupaten Keerom, Ini Lokasinya!

Memberikan bantuan sebesar Rp 100 juta untuk pemilik hak ulayat atau adat agar dapat memperkuat kepemilikan tanah adat dan terus memajukan pertanian di daerah tersebut.

Diharapkan dengan adanya bantuan dan motivasi yang diberikan oleh Bupati Piter, masyarakat setempat dapat semakin bersemangat dan berkontribusi dalam mengembangkan pertanian di daerah mereka.

Terlebih lagi, dengan adanya Food Estate Keerom, diharapkan pertanian jagung di daerah tersebut dapat semakin maju dan memberikan dampak positif bagi perekonomian masyarakat.

“Hari ini saya menghadiri pertemuan dengan para petani dari Kampung Yamara dan Wonorejo untuk mendorong, memberikan motivasi untuk persiapan lahan dan penanaman jagung,” kata Bupati Piter.

Ia menambahkan, bantuan tersebut untu mendorong penanaman jagung untuk lahan zona 1, zona 2, dan zona 3 yang belum ada jagung agar secepatnya ditanam.

Baca juga: Presiden Jokowi Bakal Kunjungi Papua lagi: Panen Jagung di Keerom hingga ke Asmat

“Saya memberikan bantuan, satu alat semprot, uang tali asih kepada petani pemilik sebagai apresiasi kepada petani lahan ini sudah dibuka dan juga kepada adat yang masing-masing 100 juta,” ujarnya.

Ia berharap para petani terus berkomitmen bersama pemerintah yang memberikan dukungan penuh kepada petani dalam membuka lahan dan menegaskan bahwapetani tidak sendiri.

“Harapan saya, petani bisa komitmen mengelola lahan mereka. Karena di situ ada uang, uang bagi orang Keerom ada di tanah yang subur ini.”

“Yang tidak serius mengelola lahan Pemerintah akan mengambil alih untuk diolah dan 10 persennya dipotong setiap panen untuk petani pemilik. Ini komitmennya harus dibuat, jadi petani yang malas pemda akan langsung mengambil alih,” tegasnya. (*)