416 Mahasiswa Uncen Resmi Selesaikan KKN di Sarmi

TRIBUN-PAPUA.COM, JAYAPURA – Sebanyak 416 mahasiswa Universitas Cenderawasih (Uncen) secara resmi telah menyelesaikan masa Kuliah Kerja Nyata (KKN) di Sarmi pada Sabtu (2/9/2023).

Kabag Pemerintahan Setda Kabupaten Sarmi, Fredik Sawefkoy, hadir mewakili Pj Bupati Sarmi, untuk melepas para mahasiswa tersebut.

Hadir pula dalam kesempatan itu, Rektor Uncen, Oscar Oswald Wambrauw, yang menyampaikan terima kasih kepada masyarakat dan Pemkab Sarmi karena telah menerima dan menjaga para mahasiswa selama menjalankan KKN.

“Semoga kehadiran anak-anak ini, meskipun 1 bulan, tetapi dapat memberi apa yang mereka miliki terutama keahlian-keahlian mereka dalam hal kompetensi di bidang akademik kepada warga di Sarmi,” ujar Oscar Oswald Wambrauw.

Baca juga: Tim Paduan Suara Sarmi Target Juara Umum di Pesparawi Keerom

Selama KKN, mahasiswa melakukan berbagai kegiatan dengan baik, mulai dari kegiatan fisik maupun kegiatan non fisik hingga kegiatan-kegiatan pelatihan dan pendampingan secara khusus.

Adapun, 416 mahasiswa KKN terbagi dalam 21 kelompok yang ditempatkan di 22 kampung.

“Mereka salurkan ilmu dan bisa berbagi kepada warga melalui aktivitas-aktivitas mereka, di mana ada yang mengajar, melakukan kegiatan fisik, pembersihan sampah dan penanaman pohon sepanjang pantai, hingga ada juga yang melakukan pendampingan-pendampingan secara langsung kepada masyarakat melalui berbagai kegiatan yang ada di setiap lokasi,” ujarnya.

“Secara khusus, kami menyampaikan terima kasih untuk semua hal yang dilakukan masyarakat maupun yang bisa diterima dari apa yang mahasiswa-mahasiswa ini lakukan di lapangan,” sambungnya.

Sementara itu, Kabag Pemerintahan Setda Kabupaten Sarmi, Fredik Sawefkoy, menyampaikan apresiasi yang luar biasa kepada para mahasiswa KKN.

“Kami pemerintah daerah berharap kegiatan ini akan terus berlanjut di wilayah Sarmi,” tambahnya.

“Kepada para mahasiswa, atas nama pemerintah daerah, kami menyampaikan terima kasih atas apa yang sudah di lakukan di kabupaten Sarmi,” pungkasnya. (*)