ypmak
Yayasan Pemberdayaan Masyarakat Amungme dan Kamoro (YPMAK)

Info Jayapura

UPDATE: 958 Warga Mengungsi Akibat Kericuhan di Kampung Karya Bumi Jayapura

Muryani mengatakan saat ini situasi belum bisa dikatakan kondusif karena warga masih merasa khawatir dan berada di pengungsian.

Tribun-Papua.com/Putri Nurjannah Kurita
Warga Kampung Karya Bumi, Distrik Namblong yang mengungsi di Kampung Benyom Jaya 1 Distrik Nimbongkrang Kabupaten Jayapura 

Kepala Kampung Benyom Jaya 1, Joko Iriyanto mengatakan pengungsi dari Kampung Karya Bumi dikampungnya sebanyak 318 orang terdiri dari balita, lansia, dan orang dewasa.

Sementara warga yang mengungsi tersebar di 10 titik menyebar di Kampung Benyom Jaya 1, warga juga telah menyiapkan satu dapur umum.

Baca juga: Korban Pembunuhan Warga Sipil oleh Oknum TNI di Kampung Karya Bumi Jayapura Telah Dimakamkan

Kondisi terkini masyarakat menurutnya masih trauma dan menunggu kondisi di tempat tinggalnya kondusif.

"Bantuan dari pemerintah kampung terkait dengan makan dan minum membuat dapur umum di tiga titik.
Kampung tanggung bama ada juga tanggungan dari warga dan kampung. Sampai hari ini belum tahu batas mengungsi.

Namun, secara persediaan terbatas  untuk dua hari kedepan.

Joko juga menyebut sudah ada bantuan dari   BPBD Kabupaten Jayapura, bantuan beras 15 sak 50 kilo dibagi di tiga kampung. 

Sebelumnya, Wakil Sementara (WS) Kapendam XVII/Cenderawasih, Letkol Inf Chandra Kurniawan mengatakan, kejadian ini terjadi saat anggota mereka yang merupakan Babinsa dalam perjalan pulang ke rumahnya.

"Namun di jalan, ia dihadang dan dianiaya oleh sekelompok orang yang dipengaruhi minuman keras," ujarnya.

Atas pengeroyokan yang terjadi, maka secara terpaksa, Sertu AD langsung menggunakan senjata tajam dan akhirnya mengakibatkan seorang warga berinisial DB terluka.

Dari insiden ini, DB akhirnya meninggal dunia di Puskesmas, hingga mengakibatkan keluarganya mengamuk dan melakukan aksi pembakaran, hingga delapan bangunan termasuk balai desa, Pos Polisi dan rumah warga, hangus terbakar akibat amuk massa di Kampung Karya Bumi.

Menurut Chandra, saat ini Danrem 172/PWY dan Dandim 1701/Jayapura sudah berada di lokasi kejadian untuk berkomunikasi dengan keluarga korban.

Walau warga di Kampung Karya Bumi masih memilih untuk mengamankan diri, tetapi situasi di lokasi tersebut sudah dapat dikendalikan.

"Saat ini situasi sudah kondusif," cetus Candra. (*)

Sumber: Tribun Papua
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved