ypmak
Yayasan Pemberdayaan Masyarakat Amungme dan Kamoro (YPMAK)

Info Wamena

PERANG SUKU di Jayawijaya Papua Pegunungan, 3 Orang Tewas: Ini Penyebabnya!

Heri menyebut jumlah korban terbaru akibat penyerangan yang dilakukan keluarga korban kecelakaan di Muai ada sebanyak 18 orang.

Penulis: Roy Ratumakin | Editor: Roy Ratumakin
Tribun-Papua.com/Arny
Kapolres Jayawijaya AKBP Heri Wibowo bersama Pj Gubernur Papua Pegunungan Velix Wanggai saat mengantar dua jenazah ke Kampung Raboda dan Muai. 

TRIBUN-PAPUA.COM, WAMENA – Akibat kecelakaan lalu lintas di Kabupaten Jayawijaya, Papua Pegunungan mengakibatkan perang suku di wilayah tersebut.

Diketahui, kecelakaan itu terjadi pada Senin (1/1/2024) pukul 05.30 WIT.

Saat pengemudi mobil Starwagon putih menabrak sepeda motor Vixion yang dikendarai dua orang pemuda.

Baca juga: Dua Warga Meninggal Dunia Dalam Aksi Penyerangan di Kampung Muai Wamena: Begini Kronologinya

Peristiwa ini mengakibatkan mobil menabrak pagar rumah dan sepeda motor masuk ke parit dengan roda depan patah.

"Untuk kedua korban pengendara motor sudah dilarikan ke RSUD Wamena untuk mendapatkan perawatan medis,” Kapolres Jayawijaya AKBP Heri Wibowo, saat dihubungi mlalui ambungan telepon, Jumat (5/1/2024).

 

 

“Sedangkan untuk pengemudi mobil ditemukan meninggal dunia dengan beberapa luka di tubuhnya," sambungnya.

Menurut Heri, setelah pihaknya melakukan olah TKP serta mengevakuasi korban ke RSUD Wamena diketahui korban tewas yang bernama Wepinus Wenda (27) mengalami 2 luka pada perut bagian atas, 1 luka pada bagian leher sebelah kiri, 1 luka pada bagian kepala belakang, 1 luka pada bagian bahu sebelah kiri dan 1 luka pada bagian punggung akibat benda tajam dan benda tumpul.

Baca juga: Diduga Tabrak Pengendara, Sopir Mobil Starwagon di Wamena Tewas Ditikam OTK

"Untuk kasus ini masih kita selidiki karena berdasarkan keterangan saksi, untuk pelakunya belum diketahui karena pada saat kejadian terjadi saksi hanya mendengar adanya keributan dan saat keluar saksi sudah menemukan korban tergeletak dan bersimbah darah," imbuhnya.

Kemudian, keluarga korban tewas melakukan serangan ke Kampung Muai pada Senin Sore.

Heri menyebut jumlah korban terbaru akibat penyerangan yang dilakukan keluarga korban kecelakaan di Muai ada sebanyak 18 orang.

"Berdasarkan data yang didapatkan dari rumah sakit dengan rincian dua orang meninggal dunia, dua orang dirawat diruang ICU, tiga orang dirawat di ruang IGD, satu orang dirawat di Bangsal bedah dan delapan orang lainnya telah dipulangkan," kata Heri.

Baca juga: Drainase Tersumbat, Ratusan Rumah di Wamena Terendam Banjir

Polisi bersama pemerntah daerah setempat pun sudah coba memediasi kedua belah pihak. Ketiga jenazah pun sudah diantar ke keluarganya maisng-masing.

Korban pertama diantar ke Kampung Raboda, Distrik Asologaima dan untuk korban kedua dibawa ke Kampung Muai, Distrik Hubikiak.

Halaman
12
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved