ypmak
Yayasan Pemberdayaan Masyarakat Amungme dan Kamoro (YPMAK)

KKB Papua

Tembak Mati Dua Anggota KKB di Tembagapura, Aparat Gabungan Amankan Senjata Api dan Amunisi

Dua KKB yang ditembak mati aparat gabungan di Tembagapura tersebut yakni,  Abubakar Kogoya atau (ABK), dan Demianus Magay atau (DM).

Penulis: Marselinus Labu Lela | Editor: Lidya Salmah
Tribun-Papua.com/ Istimewa
Tampak Abubakar Kogoya atau (ABK), dan Demianus Magay atau (DM), Anggota KKB yang ditembak mati TNI-Polri di Tembagapura, Kamis (4/4/2024) sekitar pukul 15:00 WIT. 

Laporan Wartawan Tribun-Papua.com, Marselinus Labu Lela

TRIBUN-PAPUA.COM, TIMIKA- Satuan Tugas Operasi Damai Cartenz bersama Satgas Amole 2024 dan Satgas Nanggala berhasil menembak mati dua anggota Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Mile Point (69), Tembagapura, Mimika, Papua Tengah, Kamis (4/4/2024) sekitar pukul 15:00 WIT.

Dua KKB yang ditembak mati aparat gabungan di Tembagapura tersebut yakni,  Abubakar Kogoya atau (ABK), dan Demianus Magay atau (DM).

"Kedua Anggota KKB aktif itu dinyatakan meninggal dunia usai dilakukan penegakan hukum," ujar Kepala Operasi Damai Cartenz, Kombes Polisi Faizal Ramadhani kepada Tribun-Papua.com, Jumat (5/4/2024).

Baca juga: Kogabwilhan III: TNI-Polri Tembak Mati 2 KKB di Tembagapura Mimika

Sementara itu Kasatgas Humas Ops Damai Cartenz, AKBP Bayu Suseno menambahkan,  selain menembak mati kedua anggota KKB, aparat gabungan TNI-Polri juga berhasil mengamankan barang bukti berupa senjata api laras pendek jenis sig sauer beserta 1 magazine dan amunisinya.

Menurut Bayu, tindakan penegakan hukum terhadap KKB merupakan respons cepat dari Satgas Damai Cartenz dalam menjaga keamanan di wilayah Papua.

“Penegakan hukum terhadap KKB ini merupakan respons cepat dalam upaya mengatasi keamanan di wilayah Mimika dan menegaskan komitmen aparat keamanan untuk melindungi masyarakat dari ancaman kelompok kriminal bersenjata,” katanya.

Saat ini kedua jenazah pentolan KKB itu sedang dievakuasi dari lokasi penembakan menuju Kota Timika.

"Kedua jenazah akan kami evakuasi ke tempat aman untuk memudahkan kami melakukan identifikasi secara rinci," pungkas Bayu. (*)

Sumber: Tribun Papua
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved